Gandeng Petani Milenial, Relawan Ganjar-Mahfud Dorong Budi Daya Lebah Trigona
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sukarelawan Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang terdiri atas pemuda-pemudi di Nusa Tenggara Barat (NTB) turut membantu memajukan produk budi daya lebah trigona, melon, dan jamur tiram.
Sukarelawan pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 tersebut memberikan edukasi kepada masyarakat guna meningkatkan budi daya dan produksi madu, melon, dan jamur tiram di Desa Gegelang, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, pada Kamis (7/12/2023).
Muhammad Rusman Hadi sebagai perwakilan koordinator Relawan Ganjar-Mahfud MD mengatakan pihaknya menggandeng petani lebah trigona, melon, dan jamur tiram.
"Kami memberikan pembelajaran atau materi kepada masyarakat mengenai budi daya lebah trigona dan lainnya," ungkapnya.
Pria berusia 22 tahun tersebut melihat antusiasme puluhan masyarakat Lombok sangat luar biasa. Para peserta yang mayoritas para petani milenial juga mengungkapkan permasalahan yang kerap dihadapinya.
"Saya lihat tadi banyak sekali antusias masyarakat di sini untuk mengikuti kegiatan pada hari ini. Bahkan, mereka itu banyak sekali yang bertanya mengenai budi daya lebah trigona ini," katanya.
Loyalis paslon Ganjar-Mahfud di NTB ini terus memberikan pelatihan dan edukasi terkait pertanian dan budi daya lebah agar menstimulasi masyarakat khususnya milenial untuk menjadi pengusaha muda.
"Tujuannya yang pertama itu untuk mendorong masyarakat menjadi pengusaha, termasuk pengusaha lebah," ungkapnya.
Pihaknya juga siap membantu memasarkan produk petani milenial seperti madu, melon, dan jamur tiram.
Sukarelawan pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 tersebut memberikan edukasi kepada masyarakat guna meningkatkan budi daya dan produksi madu, melon, dan jamur tiram di Desa Gegelang, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, pada Kamis (7/12/2023).
Muhammad Rusman Hadi sebagai perwakilan koordinator Relawan Ganjar-Mahfud MD mengatakan pihaknya menggandeng petani lebah trigona, melon, dan jamur tiram.
"Kami memberikan pembelajaran atau materi kepada masyarakat mengenai budi daya lebah trigona dan lainnya," ungkapnya.
Pria berusia 22 tahun tersebut melihat antusiasme puluhan masyarakat Lombok sangat luar biasa. Para peserta yang mayoritas para petani milenial juga mengungkapkan permasalahan yang kerap dihadapinya.
"Saya lihat tadi banyak sekali antusias masyarakat di sini untuk mengikuti kegiatan pada hari ini. Bahkan, mereka itu banyak sekali yang bertanya mengenai budi daya lebah trigona ini," katanya.
Loyalis paslon Ganjar-Mahfud di NTB ini terus memberikan pelatihan dan edukasi terkait pertanian dan budi daya lebah agar menstimulasi masyarakat khususnya milenial untuk menjadi pengusaha muda.
"Tujuannya yang pertama itu untuk mendorong masyarakat menjadi pengusaha, termasuk pengusaha lebah," ungkapnya.
Pihaknya juga siap membantu memasarkan produk petani milenial seperti madu, melon, dan jamur tiram.