Pos Indonesia Salurkan BLT El Nino 250 KPM di Malang
loading...
A
A
A
Turut mendampingi Presiden Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dan Pj. Wali Kota Malang Wahyu Hidayat.
Kemudian, hadir pula Plt Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial RI, Robben Rico. Kemudian, momen penyaluran ini juga disaksikan Direktur Bisnis Jasa Keuangan Pos Indonesia Haris dan Ketua Satgas Bansos Pos Indonesia Hendra Sari.
BLT El Nino 250 KPM di Malang
Sementara itu, Plt Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial RI, Robben Rico mengatakan penyaluran bantuan BLT El Nino dibagikan kepada 250 keluarga penerima manfaat (KPM) warga Malang. Seluruh KPM ini dinilai telah memenuhi kriteria, yakni masuk dalam data BPKS dan mereka yang merupakan penerima sembako reguler.
"Kalau yang berhak mendapat bantuan ini memang warga yang masuk di dalam data BPKS. Kedua, penerima sembako reguler," ujar Robben.
Robben juga menjelaskan BLT El Nino dibagikan untuk warga yang terkena dampak kenaikan harga sembako, terutama beras. Bukan untuk rawan bencana.
"Misalkan kemarin, sebelum El Nino, sebelum kekeringan panjang, sebelum gagal panen, harga beras per kilo Rp10 ribu. Sekarang harganya ada yang Rp12 ribu sampai Rp15 ribu," kata Robben.
"Artinya, Pak Presiden sayang sama warganya. Kemudian, memberikan bantuan untuk meng-cover selisih dan yang lainnya bisa dipakai untuk nambah pembelian gizi untuk warga," sambungnya.
Robben menambahkan, pemerintah akan membagikan BLT El Nino kepada total 18,8 juta KPM di seluruh Indonesia. Ia memastikan pemerintah segera menuntaskan penyaluran bantuan ini.
"Kami sudah melaunching bantuan ini bersama Pak Presiden. Sekarang, kami sudah menyalurkan bantuan ini di Malang. Selanjutnya, nanti akan dituntaskan seluruhnya," papar Robben.
Kemudian, hadir pula Plt Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial RI, Robben Rico. Kemudian, momen penyaluran ini juga disaksikan Direktur Bisnis Jasa Keuangan Pos Indonesia Haris dan Ketua Satgas Bansos Pos Indonesia Hendra Sari.
BLT El Nino 250 KPM di Malang
Sementara itu, Plt Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial RI, Robben Rico mengatakan penyaluran bantuan BLT El Nino dibagikan kepada 250 keluarga penerima manfaat (KPM) warga Malang. Seluruh KPM ini dinilai telah memenuhi kriteria, yakni masuk dalam data BPKS dan mereka yang merupakan penerima sembako reguler.
"Kalau yang berhak mendapat bantuan ini memang warga yang masuk di dalam data BPKS. Kedua, penerima sembako reguler," ujar Robben.
Robben juga menjelaskan BLT El Nino dibagikan untuk warga yang terkena dampak kenaikan harga sembako, terutama beras. Bukan untuk rawan bencana.
"Misalkan kemarin, sebelum El Nino, sebelum kekeringan panjang, sebelum gagal panen, harga beras per kilo Rp10 ribu. Sekarang harganya ada yang Rp12 ribu sampai Rp15 ribu," kata Robben.
"Artinya, Pak Presiden sayang sama warganya. Kemudian, memberikan bantuan untuk meng-cover selisih dan yang lainnya bisa dipakai untuk nambah pembelian gizi untuk warga," sambungnya.
Robben menambahkan, pemerintah akan membagikan BLT El Nino kepada total 18,8 juta KPM di seluruh Indonesia. Ia memastikan pemerintah segera menuntaskan penyaluran bantuan ini.
"Kami sudah melaunching bantuan ini bersama Pak Presiden. Sekarang, kami sudah menyalurkan bantuan ini di Malang. Selanjutnya, nanti akan dituntaskan seluruhnya," papar Robben.