Tawarkan Kerja Sama Pengelolaan Nikel ke Filipina, Erick Thohir Sebut Bisa Jadi Kekuatan Ekonomi

Kamis, 11 Januari 2024 - 08:33 WIB
loading...
Tawarkan Kerja Sama...
Menteri BUMN Erick Thohir menawarkan kerja sama di sektor energi khususnya pengolahan nikel saat bertemu dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), dan Menteri Perdagangan Filipina Alfredo E Pascual di Manila. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menawarkan kerja sama di sektor energi khususnya pengolahan nikel saat bertemu denganKamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), dan Menteri Perdagangan Filipina Alfredo E Pascual di Manila, Rabu (10/1/2024).Kerja sama investasi antara Indonesia dan Filipina terus diperkuat pemerintah kedua negara.



Indonesia memang menjadi salah satu negara penghasil nikel terbesar di dunia. Menurut Booklet Nikel 2020, cadangan nikel di Tanah Air mencapai 4,5 miliar ton. Dengan jumlah tersebut, Indonesia dijuluki sebagai raja nikel dunia.

“Saya bersama Kadin Indonesia bertemu Menteri Perdagangan Filipina, Alfredo E Pascual. Kami membuka peluang bekerja sama dengan Filipina dalam mengelola energi, khususnya nikel,” ucap Erick melalui akun Instagramnya, dikutip Kamis (11/1/2024).



Menurutnya, hilirisasi nikel memberi manfaat besar tidak hanya bagi makro ekonomi Indonesia, tapi juga Filipina. Sehingga, investasi di sektor tersebut terus digejot pemerintah.

“Nikel bisa menjadi salah satu kekuatan ekonomi di masing-masing negara. Kami ingin kekayaan alam negara kita bisa benar-benar dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat,” bebernya.

Erick memang ikut mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan lawatan ke tiga negara di Asia Tenggara (ASEAN), yakni Filipina, Vietnam, dan Brunei Darussalam. Hingga Rabu siang, Kepala Negara dan rombongan masih berada negara Mutiara Laut dari Orien itu.

Melalui akun sosial medianya, Erick juga memperlihatkan dirinya mendampingi Jokowi saat bertemu dengan Presiden Filipina, Ferdinand Marcos jr atau Bongbong Marcos di Istana Malacanang Manila.

"Kami ingin hadir di sini, tidak hanya BUMN dan pihak swasta. Namun kami terbuka membuat konsorsium dengan biaya men Filipina untuk menjalin kemitraan ini," kata dia.

Indonesia, lanjut Erick, memandang Filipina sebagai mitra strategis untuk sejumlah kerja sama. Dalam kunjungan Jokowi kali ini, Indonesia menyepakati penandatanganan MoU dengan Filipina di sektor energi.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Dasco Beri Bocoran Ada...
Dasco Beri Bocoran Ada Investor Asal Qatar Masuk Danantara
Menuju Industri Baja...
Menuju Industri Baja yang Hijau dan Kompetitif, GRP Tegaskan Komitmen Transformasi
Orang Terkaya di Thailand...
Orang Terkaya di Thailand Borong Saham Perbankan Rp6,1 Triliun
Perputaran Uang Lebaran...
Perputaran Uang Lebaran 2025 Diprediksi Turun, Sinyal Peringatan Ekonomi RI?
Fakta-fakta Orang Terkaya...
Fakta-fakta Orang Terkaya Hong Kong yang Bikin Marah China usai Jual Pelabuhan Panama ke AS
Perubahan Komisaris...
Perubahan Komisaris BNI, Deputi Protokol Istana Diganti Profesional
IKN Tetap Dibuka Selama...
IKN Tetap Dibuka Selama Lebaran 2025, Catat Jam Kunjungan dan Cara Daftarnya
Profesional dan Begawan...
Profesional dan Begawan Ekonomi Jadi Pengurus, Danantara Diyakini Mampu Tumbuhkan Investasi
Pejabat Pemerintah Jadi...
Pejabat Pemerintah Jadi Komisaris Bank BUMN, Erick Thohir Kasih Penjelasan Begini
Rekomendasi
SPMB 2025 Dibuka Mei,...
SPMB 2025 Dibuka Mei, Ini Jadwal Resmi Pengganti PPDB dari Kemendikdasmen
Israel Ingin Rebut Wilayah...
Israel Ingin Rebut Wilayah yang Lebih Luas, Hamas Siap Melawan
PSM Makassar Siap Hadapi...
PSM Makassar Siap Hadapi Cong An Hanoi FC di Semifinal ASEAN Club Championship 2025
Berita Terkini
Daya Beli Turun Saat...
Daya Beli Turun Saat Lebaran 2025, Mal Ramai Tapi Minim yang Belanja
28 menit yang lalu
Dasco Beri Bocoran Ada...
Dasco Beri Bocoran Ada Investor Asal Qatar Masuk Danantara
1 jam yang lalu
Pembangunan Perumahan...
Pembangunan Perumahan di RI Disebut Tak Sinkron dengan Layanan Transportasi
5 jam yang lalu
Perluasan Jaringan Penerbangan...
Perluasan Jaringan Penerbangan GIAA-Japan Airlines Diresmikan
7 jam yang lalu
Turun Tipis, Harga Emas...
Turun Tipis, Harga Emas Hari Ini Rp1.819.000 per Gram
8 jam yang lalu
Menuju Industri Baja...
Menuju Industri Baja yang Hijau dan Kompetitif, GRP Tegaskan Komitmen Transformasi
8 jam yang lalu
Infografis
Mimpi Erick Thohir Rampingkan...
Mimpi Erick Thohir Rampingkan BUMN Jadi 40 Perusahaan, Bisakah?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved