Survei BI: Kenaikan Harga Properti Residensial Melambat

Rabu, 12 Agustus 2020 - 11:03 WIB
loading...
Survei BI: Kenaikan...
Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mencatat Survei Harga Properti Residensial Bank Indonesia mengindikasikan berlanjutnya perlambatan kenaikan harga properti residensial di pasar primer.

Hal ini tercermin dari kenaikan Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) kuartal II/2020 sebesar 1,59% (yoy), lebih rendah dibandingkan dengan 1,68% (yoy) pada kuartal sebelumnya.

Direktur Eksekutif Komunikasi BI Onny Widjarnako mengatakan, perkembangan ini disebabkan oleh perlambatan kenaikan harga pada properti residensial tipe kecil. Perlambatan IHPR diprakirakan akan berlanjut pada kuartal III/2020 dengan pertumbuhan sebesar 1,19% (yoy). (Baca juga: Properti Jakarta Lebih Mahal dari New York, Investor Incar Pinggiran )

Volume penjualan properti residensial pada kuartal II/2020 masih tercatat menurun. Hasil survei mengindikasikan bahwa penjualan properti residensial mengalami kontraksi 25,60% (yoy), meski tidak sedalam kontraksi 43,19% (yoy) pada kuartal sebelumnya.

Penurunan penjualan properti residensial pada kuartal II/2020 terjadi pada seluruh tipe rumah. "Hasil survei menunjukkan bahwa pembiayaan pembangunan properti residensial oleh pengembang terutama bersumber dari non perbankan," kata Onny di Jakarta, Rabu (12/8/2020). (Baca juga: Rumah Terbakar, Ratusan Warga Tambora Mengungsi )

Hal tersebut, lanjut Onny, tercermin pada pembiayaan pembangunan yang bersumber dari dana internal pengembang yang mencapai 67,67% dari total kebutuhan modal.

Sementara di sisi konsumen, pembelian properti residensial menggunakan fasilitas KPR sebagai sumber pembiayaan utama. Pangsa konsumen yang menggunakan fasilitas KPR dalam pembelian properti residensial adalah sebesar 78,41%.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jual Beli Properti di...
Jual Beli Properti di Jakarta, Wajib Pahami Aturan BPHTB Ini
Urban Market Baru Hidupkan...
Urban Market Baru Hidupkan Ruang Publik di Kawasan Paramount Petals Tangerang
DAmandita Sentul Tawarkan...
D'Amandita Sentul Tawarkan Rumah Smart Living Pure Nature Rp700 Jutaan
Ingin Punya Rumah Terganjal...
Ingin Punya Rumah Terganjal SLIK, Menteri Ara Ajak Pengembang, Bank, dan OJK, Diskusi
Ramalan BI: Ekonomi...
Ramalan BI: Ekonomi RI di 2025 Tumbuh Melambat di Kisaran 4,7-5,5 Persen
Zona Niaga Terbaru Dukung...
Zona Niaga Terbaru Dukung Ekosistem Kota Mandiri di Tangerang
Suku Bunga Acuan Ditahan...
Suku Bunga Acuan Ditahan 5,75 Persen, Begini Penjelasan Lengkap BI
BI Lapor Utang Luar...
BI Lapor Utang Luar Negeri Turun Jadi USD427,2 Miliar per Februari 2025
BI: Penjualan Ritel...
BI: Penjualan Ritel Maret 2025 Naik Ditopang Efek Lebaran
Rekomendasi
Tinjauan ke Subang,...
Tinjauan ke Subang, Senior IFAD Akui Keberhasilan Program YESS Kementan
Memastikan Kesinambungan...
Memastikan Kesinambungan Kebijakan
Operasi Senyap Penggemar...
Operasi Senyap Penggemar Everton Rusak Pesta Juara Liverpool
Berita Terkini
Promo Liberalisasi Perdagangan,...
Promo Liberalisasi Perdagangan, Bos Bank Sentral China Blak-blakan Soal Ancaman Tarif AS
38 menit yang lalu
Harga Emas Hari Ini...
Harga Emas Hari Ini Masih di Bawah Rp2 Juta per Gram, Saatnya Beli?
1 jam yang lalu
Bank Dunia Membunyikan...
Bank Dunia Membunyikan Alarm Soal Jeratan Utang di Negara Berkembang, Termasuk RI?
1 jam yang lalu
Regenerasi Petani Kementan...
Regenerasi Petani Kementan Dipuji IFAD, Siap Ditularkan ke Negara Lain
1 jam yang lalu
Menteri Luar Negeri...
Menteri Luar Negeri China Sebut Tarif AS Tindakan Egois yang Ekstrem
2 jam yang lalu
IHSG Berpotensi Lanjutkan...
IHSG Berpotensi Lanjutkan Penguatan ke 6.700, Investor Pantau Data Inflasi
2 jam yang lalu
Infografis
Ketakutan Resesi AS,...
Ketakutan Resesi AS, Harga Emas ke Rekor Sepanjang Masa
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved