5 Fakta Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia Pemecah Rekor MURI
loading...
![5 Fakta Autograph Tower,...](https://pict.sindonews.net/webp/732/pena/news/2024/03/26/34/1347997/5-fakta-autograph-tower-gedung-tertinggi-di-indonesia-pemecah-rekor-muri-tny.webp)
Mendengar nama Autograph Tower, Gedung pencakar langit itu tercatat sebagai bangunan tertinggi di Indonesia. Berikut ini sejumlah fakta dari Autograph Tower yang bisa disimak. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - Mendengar nama Autograph Tower , sebagian masyarakat Ibu kota Jakarta tentu sudah tidak asing lagi. Gedung pencakar langit itu tercatat sebagai bangunan tertinggi di Indonesia.
Autograph Tower berlokasi di komplek Thamrin Nine, tepatnya Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat. Maka dari itu, tak jarang orang juga mengenalnya sebagai Thamrin Nine Tower 1.
Terlepas dari proses panjang pembangunannya, kini Autograph Tower dinobatkan menjadi gedung pencakar langit tertinggi di Tanah Air. Untuk mengenalnya lebih jauh, berikut ini sejumlah fakta dari Autograph Tower yang bisa disimak.
Autograph Tower tak hanya dikenal dengan kemegahannya, melainkan juga karena statusnya sebagai gedung tertinggi. Tidak terbatas di wilayah Jakarta, namun Indonesia.
Predikat ‘gedung tertinggi’ untuk Autograph Tower tidak tersemat tanpa alasan. Status tersebut dimiliki dengan keberadaannya yang mencapai ketinggian 382,9 meter.
Berbekal ketinggian yang mencapai lebih dari 380 meter, Autograph Tower juga mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI). Bangunan tersebut mendapat rekor MURI sebagai gedung tertinggi di Indonesia.
Secara keseluruhan, ketinggian Autograph Tower dikatakan mencapai 385 meter. Namun angka yang diakui Council on Tall Buildings and Urban Habitat adalah 382,9 meter.
Kendati begitu, angka tersebut sudah cukup mengalahkan rekor sebelumnya sebagai gedung tertinggi. Alhasil, saat ini Autograph Tower kokoh menjadi gedung tertinggi di Indonesia.
Berbekal ketinggian lebih dari 380 meter, Autograph Tower mengalahkan bangunan-bangunan pencakar langit lain di Indonesia. Hal ini juga termasuk Monumen Nasional (Monas) yang menjadi salah satu ikon ibu kota Jakarta.
Mengutip Jakarta Tourism, Monas memiliki tinggi sekitar 132 meter atau 433 kaki. Jika dicermati ukurannya, tinggi Autograph Tower setidaknya hampir mencapai tiga kali lipat Monas.
Selain ketinggiannya yang fantastis, Autograph Tower juga dikenal dengan kemegahannya. Beragam fasilitas terlengkap telah tersedia dan bisa dinikmati para pengunjung.
Pada bangunanya, Autograph Tower menghadirkan sejumlah bagian berbeda. Beberapa di antaranya seperti hotel, perkantoran, menara observasi, dan lain sebagainya.
Kemudian, lokasi Autograph Tower pun terbilang sangat strategis. Tempatnya dikelilingi pusat transportasi publik yang akan semakin memudahkan aksesnya.
Gedung Autograph Tower dimiliki PT Putra Gaya Wahana (PGW). Mereka adalah sebuah perusahaan yang bergerak di industri tekstil dan telah berdiri sekitar 1993.
Seiring perkembangan zaman, perusahaan melihat peluang bisnis properti yang menjanjikan di Indonesia. Akhirnya, Presiden Direktur PGW, Alvin Gozali, memutuskan berpindah haluan menuju bisnis properti.
Adapun proses pembangunan Autograph Tower dimulai sekitar 2013. Setelah beberapa tahun, pembangunannya rampung pada 2022.
Itulah beberapa fakta terkait Autograph Tower, gedung tertinggi di Indonesia yang mencatatkan rekor MURI.
Autograph Tower berlokasi di komplek Thamrin Nine, tepatnya Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat. Maka dari itu, tak jarang orang juga mengenalnya sebagai Thamrin Nine Tower 1.
Baca Juga
Terlepas dari proses panjang pembangunannya, kini Autograph Tower dinobatkan menjadi gedung pencakar langit tertinggi di Tanah Air. Untuk mengenalnya lebih jauh, berikut ini sejumlah fakta dari Autograph Tower yang bisa disimak.
Fakta Autograph Tower
1. Gedung Tertinggi di Indonesia
Autograph Tower tak hanya dikenal dengan kemegahannya, melainkan juga karena statusnya sebagai gedung tertinggi. Tidak terbatas di wilayah Jakarta, namun Indonesia.
Predikat ‘gedung tertinggi’ untuk Autograph Tower tidak tersemat tanpa alasan. Status tersebut dimiliki dengan keberadaannya yang mencapai ketinggian 382,9 meter.
2. Meraih Rekor Muri
Berbekal ketinggian yang mencapai lebih dari 380 meter, Autograph Tower juga mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI). Bangunan tersebut mendapat rekor MURI sebagai gedung tertinggi di Indonesia.
Secara keseluruhan, ketinggian Autograph Tower dikatakan mencapai 385 meter. Namun angka yang diakui Council on Tall Buildings and Urban Habitat adalah 382,9 meter.
Kendati begitu, angka tersebut sudah cukup mengalahkan rekor sebelumnya sebagai gedung tertinggi. Alhasil, saat ini Autograph Tower kokoh menjadi gedung tertinggi di Indonesia.
3. Tiga Kali Lipat Monas
Berbekal ketinggian lebih dari 380 meter, Autograph Tower mengalahkan bangunan-bangunan pencakar langit lain di Indonesia. Hal ini juga termasuk Monumen Nasional (Monas) yang menjadi salah satu ikon ibu kota Jakarta.
Mengutip Jakarta Tourism, Monas memiliki tinggi sekitar 132 meter atau 433 kaki. Jika dicermati ukurannya, tinggi Autograph Tower setidaknya hampir mencapai tiga kali lipat Monas.
4. Punya Fasilitas Lengkap
Selain ketinggiannya yang fantastis, Autograph Tower juga dikenal dengan kemegahannya. Beragam fasilitas terlengkap telah tersedia dan bisa dinikmati para pengunjung.
Pada bangunanya, Autograph Tower menghadirkan sejumlah bagian berbeda. Beberapa di antaranya seperti hotel, perkantoran, menara observasi, dan lain sebagainya.
Kemudian, lokasi Autograph Tower pun terbilang sangat strategis. Tempatnya dikelilingi pusat transportasi publik yang akan semakin memudahkan aksesnya.
5. Pemilik Autograph Tower
Gedung Autograph Tower dimiliki PT Putra Gaya Wahana (PGW). Mereka adalah sebuah perusahaan yang bergerak di industri tekstil dan telah berdiri sekitar 1993.
Seiring perkembangan zaman, perusahaan melihat peluang bisnis properti yang menjanjikan di Indonesia. Akhirnya, Presiden Direktur PGW, Alvin Gozali, memutuskan berpindah haluan menuju bisnis properti.
Adapun proses pembangunan Autograph Tower dimulai sekitar 2013. Setelah beberapa tahun, pembangunannya rampung pada 2022.
Itulah beberapa fakta terkait Autograph Tower, gedung tertinggi di Indonesia yang mencatatkan rekor MURI.
(akr)