Ini 3 Jurus BKPM Tarik Relokasi Investasi dari China ke Indonesia

Rabu, 30 Januari 2019 - 13:50 WIB
Ini 3 Jurus BKPM Tarik Relokasi Investasi dari China ke Indonesia
Ini 3 Jurus BKPM Tarik Relokasi Investasi dari China ke Indonesia
A A A
JAKARTA - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan, perang dagang dengan Amerika Serikat (AS) berdampak terhadap perekonomian dan larinya investasi dari China. Melihat peluang itu, BKPM menyiapkan tiga jurus untuk menjaring relokasi investasi dari China ke Indonesia.

Kepala BKPM Thomas Lembong mengatakan, jurus pertama adalah BKPM bermitra dengan asosiasi manufaktur dan industri mebel Indonesia. Bersama-sama, mereka akan melakukan roadshow ke kota Yongchuan, China.

"Di sana kita akan memfasilitasi pabrik mebel dari China ke Indonesia, khususnya ke Jawa Tengah," ujarnya di Jakarta, Rabu (30/1/2019).

Thomas menjelaskan, selain itu akan ada kerja sama dengan mengundang asosiasi fashion dari Negeri Panda ungtuk berkunjung ke Indonesia. Ini dilakukan untuk menggeser produksi mereka dari China.

Kemudian jurus ketiga adalah dengan mengadakan dialog terkait insentif antara China dan Indonesia dalam relokasi industri ke Tanah Air. Koordinasi tersebut diperlukan lantaran harus ada komunikasi.

"Kerja sama relokasi industri dari China ke Indonesia kenapa ini dilakukan? Karena lebih baik ada koordinasi antarpemerintah daripada tidak ada," katanya.

Sementara, lanjut Thomas, sudah ada beberapa pabrik yang berkomitmen untuk pindah ke Indonesia. Salah satunya perusahaan asal Taiwan yakni Pegatron.

"Keuntungan konkret yang kita raih dari relokasi pabrik di China karena perang dagang dengan AS memang sudah ada. Salah satunya relokasi produksi perusahaan elektronik Taiwan ke Indonesia," pungkasnya.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5827 seconds (0.1#10.140)