5 Negara Muslim Pasien IMF dengan Utang Terbesar 2024, Ada Indonesia?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Lima negara mayoritas muslim yang berhutang ke IMF atau International Monetary Fund dengan nominal terbesar di tahun 2024. Kebanyakan negara ini berasal dari Benua Afrika.
Sejak didirikan pada tahun 1944, IMF bertanggung jawab untuk mendukung pertumbuhan ekonomi negara-negara dengan memberikan bantuan keuangan dan panduan kebijakan untuk meningkatkan stabilitas, produktivitas, dan kesempatan kerja.
Tak heran jika banyak negara-negara yang melakukan pinjaman ke IMF. Beberapa negara ini meminjam uang untuk untuk mengatasi krisis ekonomi, menstabilkan mata uang mereka, melaksanakan reformasi struktural, dan meringankan kesulitan neraca pembayaran.
5 Negara Muslim yang Utang ke IMF dengan Nominal Terbesar 2024;
1. Mesir
Mesir jadi negara mayoritas muslim yang berhutang ke IMF dengan nominal terbesar untuk saat ini. Utang Negara Piramida ke IMF berkisar di angka USD 10.713.727.513 atau sekitar Rp 166 triliun (kurs Rp 15.500) pada 31 Juli 2024.
Dari data terbaru dari Total IMF Credit Outstanding pada 22 Agustus 2024, utang Mesir kemudian turun menjadi USD 10.339.693.347 atau Rp 160,2 triliun, setelah membayar USD 374.034.166 atau Rp 5,7 triliun.
2. Pakistan
Pada tanggal 22 Agustus 2024, utang Pakistan ke IMF tercatat sebesar USD 6.152.562.504 atau sekitar Rp 95,3 triliun. Menjadikannya sebagai debitur terbesar IMF ke-empat setelah Argentina, Mesir, dan Ukraina, ke IMF.
3. Yordania
Selanjutnya, ada Yordania yang memiliki total utang ke IMF sebesar USD 1.543.622.084 atau Rp 23,9 triliun. Jumlah tersebut belum berkurang sejak tanggal 31 Juli 2024 lalu.
4. Senegal
Negara mayoritas Islam yang berada di Afrika Barat ini memiliki utang ke IMF sebesar USD 1.143.348.750 atau Rp 17,7 triliun di 22 Agustus 2024.
5. Maroko
Negara mayoritas muslim yang berhutang ke IMF yang terakhir dalam daftar ini tercatat memiliki total utang USD 1.056.550.000 atau sekitar Rp 16,3 triliun ke IMF pada 22 Agustus 2024.
Sejak didirikan pada tahun 1944, IMF bertanggung jawab untuk mendukung pertumbuhan ekonomi negara-negara dengan memberikan bantuan keuangan dan panduan kebijakan untuk meningkatkan stabilitas, produktivitas, dan kesempatan kerja.
Tak heran jika banyak negara-negara yang melakukan pinjaman ke IMF. Beberapa negara ini meminjam uang untuk untuk mengatasi krisis ekonomi, menstabilkan mata uang mereka, melaksanakan reformasi struktural, dan meringankan kesulitan neraca pembayaran.
5 Negara Muslim yang Utang ke IMF dengan Nominal Terbesar 2024;
1. Mesir
Mesir jadi negara mayoritas muslim yang berhutang ke IMF dengan nominal terbesar untuk saat ini. Utang Negara Piramida ke IMF berkisar di angka USD 10.713.727.513 atau sekitar Rp 166 triliun (kurs Rp 15.500) pada 31 Juli 2024.
Dari data terbaru dari Total IMF Credit Outstanding pada 22 Agustus 2024, utang Mesir kemudian turun menjadi USD 10.339.693.347 atau Rp 160,2 triliun, setelah membayar USD 374.034.166 atau Rp 5,7 triliun.
2. Pakistan
Pada tanggal 22 Agustus 2024, utang Pakistan ke IMF tercatat sebesar USD 6.152.562.504 atau sekitar Rp 95,3 triliun. Menjadikannya sebagai debitur terbesar IMF ke-empat setelah Argentina, Mesir, dan Ukraina, ke IMF.
3. Yordania
Selanjutnya, ada Yordania yang memiliki total utang ke IMF sebesar USD 1.543.622.084 atau Rp 23,9 triliun. Jumlah tersebut belum berkurang sejak tanggal 31 Juli 2024 lalu.
4. Senegal
Negara mayoritas Islam yang berada di Afrika Barat ini memiliki utang ke IMF sebesar USD 1.143.348.750 atau Rp 17,7 triliun di 22 Agustus 2024.
5. Maroko
Negara mayoritas muslim yang berhutang ke IMF yang terakhir dalam daftar ini tercatat memiliki total utang USD 1.056.550.000 atau sekitar Rp 16,3 triliun ke IMF pada 22 Agustus 2024.
(nng)