Menhub Ungkap Progres Bandara IKN, Sudah Siap Digunakan?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah bisa digunakan untuk lepas landas dan pendaratan pesawat terbang.
Menhub menambahkan, tahap verifikasi dan kalibrasi Bandara IKN telah selesai dilakukan beberapa hari yang lalu. Alhasil, aspek keamanan dan keselamatan penerbangan di bandara IKN sudah dipastikan memenuhi standar.
"Verifikasi sudah dilakukan pada 8-9 September 2024, kemudian kalibrasi telah dilakukan pada 10 September 2024. Dengan begitu, Bandara IKN sudah siap digunakan untuk lepas landas dan pendaratan pesawat kepresidenan selama Pak Presiden berkantor di IKN," ujar Menhub dalam keterangan resmi, Kamis (12/9/2024).
Adapun panjang runway Bandara IKN saat ini sudah mencapai 2.200 meter, sedangkan gedung terminal VVIP pembangunannya telah mencapai lebih dari 90 persen, sekaligus dilengkapi dengan interior.
Sementara itu, jalan akses utama hampir selesai 100 persen dan berbagai fasilitas penunjang lainnya terus dimaksimalkan pengerjaannya. Menhub optimistis Bandara IKN akan selesai dibangun secara keseluruhan sesuai target waktu, yakni pada 31 Desember 2024.
Fasilitas penunjang berupa tower ATC, gedung administrasi dan operasional serta Gedung PKP-PK juga terus dikebut pembangunannya. Adapun untuk jalan akses utama bandara telah hampir siap 100 persen, dimana nantinya akan menunjang akses dari dan menuju bandara.
Secara keseluruhan, melihat progres pekerjaan, Menhub optimistis bandara Nusantara selesai dibangun pada 31 Desember 2024.
Sebelumnya Pendaratan perdana pesawat jet berpenumpang di Bandara IKN, Kalimantan Timur telah dilakukan. Pesawat jet berjenis Cessna Citation Longitude milik Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan Kementerian Perhubungan tersebut, membawa Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni bersama rombongan.
Menhub juga menceritakan bahwa pendaratan pertamanya di Bandara IKN sangat berkesan dan luar biasa. Menurutnya, selain karena pendaratan yang mulus, ia dan penumpang lain juga disuguhi pemandangan IKN yang asri sebelum mengakhiri penerbangan.
"Sesaat sebelum mendarat, kami disuguhi pemandangan IKN yang asri dan mengagumkan. Ini sesuai dengan konsep besar awal pembangunan yang tetap mempertahankan unsur kehijauan," pungkasnya.
Menhub menambahkan, tahap verifikasi dan kalibrasi Bandara IKN telah selesai dilakukan beberapa hari yang lalu. Alhasil, aspek keamanan dan keselamatan penerbangan di bandara IKN sudah dipastikan memenuhi standar.
"Verifikasi sudah dilakukan pada 8-9 September 2024, kemudian kalibrasi telah dilakukan pada 10 September 2024. Dengan begitu, Bandara IKN sudah siap digunakan untuk lepas landas dan pendaratan pesawat kepresidenan selama Pak Presiden berkantor di IKN," ujar Menhub dalam keterangan resmi, Kamis (12/9/2024).
Adapun panjang runway Bandara IKN saat ini sudah mencapai 2.200 meter, sedangkan gedung terminal VVIP pembangunannya telah mencapai lebih dari 90 persen, sekaligus dilengkapi dengan interior.
Sementara itu, jalan akses utama hampir selesai 100 persen dan berbagai fasilitas penunjang lainnya terus dimaksimalkan pengerjaannya. Menhub optimistis Bandara IKN akan selesai dibangun secara keseluruhan sesuai target waktu, yakni pada 31 Desember 2024.
Fasilitas penunjang berupa tower ATC, gedung administrasi dan operasional serta Gedung PKP-PK juga terus dikebut pembangunannya. Adapun untuk jalan akses utama bandara telah hampir siap 100 persen, dimana nantinya akan menunjang akses dari dan menuju bandara.
Secara keseluruhan, melihat progres pekerjaan, Menhub optimistis bandara Nusantara selesai dibangun pada 31 Desember 2024.
Sebelumnya Pendaratan perdana pesawat jet berpenumpang di Bandara IKN, Kalimantan Timur telah dilakukan. Pesawat jet berjenis Cessna Citation Longitude milik Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan Kementerian Perhubungan tersebut, membawa Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni bersama rombongan.
Menhub juga menceritakan bahwa pendaratan pertamanya di Bandara IKN sangat berkesan dan luar biasa. Menurutnya, selain karena pendaratan yang mulus, ia dan penumpang lain juga disuguhi pemandangan IKN yang asri sebelum mengakhiri penerbangan.
"Sesaat sebelum mendarat, kami disuguhi pemandangan IKN yang asri dan mengagumkan. Ini sesuai dengan konsep besar awal pembangunan yang tetap mempertahankan unsur kehijauan," pungkasnya.
(fch)