3 Efek Jika Korut Gabung BRICS, Koalisi Blok Anti-Barat Makin Nyata
loading...
A
A
A
"Meskipun saya tidak akan sepenuhnya mengesampingkan kemungkinan Korea Utara bergabung dengan BRICS atau Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO) di masa mendatang, hal itu tidak mungkin terjadi dalam waktu dekat. Pengaruh Tiongkok sangat penting dalam keputusan ini, tetapi hubungan antara Beijing dan Pyongyang saat ini sedang tegang," kata Lim.
Jika Korea Utara akhirnya bergabung dengan kelompok multilateral yang dipimpin Rusia, ini akan semakin memperkuat BRICS sebagai blok anti-Barat, kata profesor itu.
Seperti yang diketahui jika BRICS saat ini memang didominasi oleh negara-negara anti barat seperti China, Rusia, dan Iran.
Jika Korea Utara akhirnya bergabung dengan kelompok multilateral yang dipimpin Rusia, ini akan semakin memperkuat BRICS sebagai blok anti-Barat, kata profesor itu.
Seperti yang diketahui jika BRICS saat ini memang didominasi oleh negara-negara anti barat seperti China, Rusia, dan Iran.
(nng)