CEO JPMorgan Sebut Bitcoin Tak Bernilai, Samakan dengan Merokok

Jum'at, 17 Januari 2025 - 14:58 WIB
loading...
CEO JPMorgan Sebut Bitcoin...
CEO JPMorgan Chase, Jamie Dimon kembali melayangkan kritik keras terhadap mata uang kripto di awal tahun 2025. Ia berpendapat bahwa Bitcoin tidak memiliki nilai sebagai sebuah mata uang. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - CEO JPMorgan Chase, Jamie Dimon kembali melayangkan kritik keras terhadap mata uang kripto di awal tahun 2025. Ia berpendapat bahwa Bitcoin tidak memiliki nilai sebagai sebuah mata uang dan sering kali dipakai untuk kegiatan melanggar hukum.

Dimon juga menambahkan, dirinya tidak merasa terpukau dengan kehadiran cryptocurrency. Ia membandingkan berinvestasi Bitcoin, seperti halnya dengan merokok.

Diungkapkan juga olehnya, bahwa meskipun setiap individu memiliki hak untuk melakukannya (merokok), tapi hal itu tidak disarankan.

"Saya memuji kemampuan Anda dan keinginan untuk membeli atau menjualnya. Sama seperti saya pikir Anda memiliki hak untuk merokok, tetapi saya tidak berpikir Anda harus merokok," katanya dalam sebuah wawancara dengan CBS.

"Bitcoin sendiri tidak memiliki nilai intrinsik. Ini banyak digunakan oleh pedagang seks, pencucian uang, ransomware," bebernya.

CEO JPMorgan Sebut Bitcoin Tak Bernilai, Samakan dengan Merokok


Terlepas dari sikap kritisnya terhadap Bitcoin, Dimon mengakui potensi teknologi kripto dan blockchain. Dia mencatat bahwa JPMorgan sudah menggunakan blockchain untuk berbagai aplikasi, dan mengakui legitimasi stablecoin – mata uang digital yang terkait dengan aset lain.

"Blockchain itu nyata. Ini adalah teknologi. Kami menggunakannya. Ini bisa memindahkan uang. Memindahkan data. Ini efisien," bebernya.

Sebelumnya, Dimon menyatakan sikap skeptisisme atas Bitcoin. Di masa lalu, dia menyebutnya sebagai "penipuan" dan "skema Ponzi terdesentralisasi." Namun di bawah kepemimpinannya, bank JPMorgan telah meluncurkan koin digital sendiri, JPM Coin, dan terlibat dalam proyek berbasis blockchain untuk meningkatkan sistem pembayaran.

Komentar Dimon seiring lonjakan nilai pada Bitcoin. Pada tahun 2024, harga Bitcoin melonjak 121%, mencapai level tertinggi sepanjang masa di posisi USD108.135 pada bulan Desember. Sejak saat itu, mata uang kripto telah mengalami koreksi, sempat jatuh di bawah USD90.000 pada awal Januari. Pada hari Selasa, Bitcoin mencetak rebound dan diperdagangkan di lebih dari USD96.000.

Dibuat pada tahun 2009, Bitcoin memungkinkan orang untuk mengirim dan menerima uang melalui internet tanpa bergantung pada bank atau pemerintah secara tradisional. Harganya terutama dipengaruhi oleh pasokan, permintaan pasar, ketersediaan, mata uang kripto yang bersaing, dan sentimen investor.



Pasokan Bitcoin terbatas – jumlah Bitcoin terbatas yang dapat ditambang, dan koin tersebut diproyeksikan akan ditambang untuk terakhir kalinya pada tahun 2140. Bitcoin sering disebut sebagai "emas digital" karena pasokan dan properti penyimpanan nilainya yang terbatas.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Tarif Impor Baru AS...
Tarif Impor Baru AS Bakal Mendorong Ekonomi Global Jatuh ke Jurang Resesi
Tolak Kripto jadi Alat...
Tolak Kripto jadi Alat Pembayaran, Bos Bank Sentral Rusia: Sangat Fluktuatif
THR Kripto, Rayakan...
THR Kripto, Rayakan Lebaran dengan Cara Baru
3 Negara Pemegang Bitcoin...
3 Negara Pemegang Bitcoin Terbesar di Dunia, Tertinggi Nilainya Tembus Rp277,4 Triliun
Trump Bangun Cadangan...
Trump Bangun Cadangan Bitcoin, Indonesia Tertarik Ikuti Jejak AS?
JPMorgan Bunyikan Alarm...
JPMorgan Bunyikan Alarm Resesi Amerika, Ini Biang Keroknya
Mendorong Edukasi di...
Mendorong Edukasi di Bulan Literasi Kripto 2025
Trump Sebut 5 Koin Bakal...
Trump Sebut 5 Koin Bakal Jadi Cadangan Kripto AS, Harganya Tiba-tiba Melejit 62%
Pintu Pro Futures Versi...
Pintu Pro Futures Versi Web Hadir Tingkatkan Pengalaman Investasi Aset Kripto
Rekomendasi
Jelang Haji, Arab Saudi...
Jelang Haji, Arab Saudi Tangguhkan Visa Warga 14 Negara Termasuk Indonesia, Ada Apa?
Evandra Florasta Kirim...
Evandra Florasta Kirim Pesan Haru usai Bawa Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia!
Kisah Heroik Timnas...
Kisah Heroik Timnas Indonesia U-17 Menuju Piala Dunia 2025
Berita Terkini
IHSG Terjun Bebas Lebih...
IHSG Terjun Bebas Lebih 9%, BEI Langsung Aktifkan Trading Halt
48 menit yang lalu
Babak Belur, IHSG Dibuka...
Babak Belur, IHSG Dibuka Ambruk 9,19% ke Level 5.921
1 jam yang lalu
Imbas Tarif Trump 32%...
Imbas Tarif Trump 32% ke Indonesia, IHSG Diprediksi Jeblok di Bawah 6.000
1 jam yang lalu
MNC Land Catatkan Kinerja...
MNC Land Catatkan Kinerja Cemerlang di 2024, Pendapatan Naik 25% dan Laba Bersih Melonjak 97%
2 jam yang lalu
Dihantui Tarif Horor...
Dihantui Tarif 'Horor' Trump, Simak Prediksi IHSG Hari Ini
2 jam yang lalu
BEI Ubah Aturan Batas...
BEI Ubah Aturan Batas ARB dan Trading Halt, Ini Ketentuannya
2 jam yang lalu
Infografis
10 Kota dengan Konsumsi...
10 Kota dengan Konsumsi Gorengan Tertinggi di Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved