Wow, Usaha Rintisan Layanan Makanan Kian Diminati Saat Pandemi

Senin, 07 September 2020 - 22:40 WIB
loading...
Wow, Usaha Rintisan...
Kuliner menjadi salah-satu primadona pelaku usaha maupun konsumen. Foto/Dok Kemenparekraf
A A A
JAKARTA - Pandemi Covid-19 telah memantik bermunculannya usaha-usaha baru guna mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang kini lebih banyak beraktivitas dan bekerja dari rumah.

Usaha rintisan (startup) di bidang makanan dan minuman pun menjamur mulai dari skala rumahan. Sejurus dengan itu, bisnis food service yang bergerak di bidang pengiriman bahan pangan atau penyajian makanan kepada konsumen juga kian dilirik.

Hal itu bisa diamati dari meningkatnya peminat startup food service pada ajang FoodStartup Indonesia (FSI) MMXX yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf). Sebanyak 100 finalis telah terjaring dan berhak mengikuti Demoday yang akan digelar di Bali pada Oktober 2020.

Direktur Akses Pembiayaan Kemenparekraf/Baparekraf, Hanifah Makarim mengatakan, situasi pandemi tidak saja berdampak pada jumlah peserta namun juga mengubah komposisi jenis perusahaan yang lolos pada tahap Demoday.

Jika pada empat tahun penyelenggaraan sebelumnya FSI lebih diminati jenis perusahaan food manufacture, tahun ini komposisinya hampir berimbang antara food manufacture dan food service yaitu 57%:43%. (Baca juga: Startup Asal Swedia Perkenalkan Truk Listrik Bernama Volta Zero )

Tak hanya itu, lanjut Hanifah, pada pelaksanaan FSI tahun ini pengajuan pendanaan dari food service juga lebih besar dibanding food manufacture.

"Total pengajuan pendanaan dari food service sebesar Rp66.298.168.647, sementara food manufacture sejumlah Rp47.317.687.000," kata dia dalam keterangan pers, Senin (7/9/2020).

Terkait aspek jenis pendanaan yang dibutuhkan, imbuh dia, panitia FSI MMXX mengidentifikasi ke dalam lima sumber yaitu bank, equity, fintech, profit sharing, dan lembaga pinjaman lainnya.

"Sumber pendanaan dari bank dan equity paling diminati oleh masing-masing perusahaan baik food manufacture dan food service,” jelas Hanifah. (Baca juga: Indonesia Food Bank, Gerakan Berbagi Makanan di Tengah Pandemi )

Sebagai informasi, FSI MMXX yang diinisiasi bersama Ultra Indonesia ini bertujuan memberikan pendampingan dan akses pembiayaan kepada pelaku kuliner tanah air berbasis teknologi informasi.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mengurai Kesepakatan...
Mengurai Kesepakatan Bisnis Pangeran Andrew usai Didepak dari Keuangan Kerajaan
8 Impact Report Pertegas...
8 Impact Report Pertegas Kontribusi Startup untuk Perubahan Sosial dan Lingkungan
MDI Ventures Suntik...
MDI Ventures Suntik Modal ke Startup Keamanan Siber Cyfirma
Beri Kredit Maksimal...
Beri Kredit Maksimal Rp2,1 M, Diaspora Loan BNI Bikin Bisnis Kuliner RI Makin Harum di Perth
Peran Penting Startup...
Peran Penting Startup dalam Mengakselerasi Digitalisasi IKM
Bangun Ekosistem Startup,...
Bangun Ekosistem Startup, Lahir 104 Endeavor Entrepreneur hingga 2024
Perkuat Rantai Pasok...
Perkuat Rantai Pasok Digital lewat Jajan Jajanan Lokal
Siapkan Indonesia Emas,...
Siapkan Indonesia Emas, 3 StartUp Lokal Pamerkan Keahlian di StarUp4Industry 2024
Valast Indonesia Terus...
Valast Indonesia Terus Berinovasi dalam Pengelolaan Bisnis Pertukaran Uang
Rekomendasi
Titus The Detective...
Titus The Detective Eps The Haunted Island - Minggu 27 April 2025 Jam 07.30 WIB di RCTI
BINUS University Kampus...
BINUS University Kampus Terbaik Kedua di Indonesia Berdasarkan THE AUR 2025
Kejagung Serahkan Dokumen...
Kejagung Serahkan Dokumen Kasus Direktur JakTV ke Dewan Pers
Berita Terkini
IMF Pangkas Proyeksi,...
IMF Pangkas Proyeksi, Sri Mulyani Sebut Target Ekonomi Tumbuh 5,2% Masih Realistis
10 menit yang lalu
Logam Tanah Jarang Jadi...
Logam Tanah Jarang Jadi Primadona, Pengembangan REE di Tanjung Ular Digenjot
1 jam yang lalu
Perusahaan Tambang Wanti-wanti...
Perusahaan Tambang Wanti-wanti AS Kekurangan Pasokan Mineral Tanah Jarang
1 jam yang lalu
Pentingnya Efisiensi...
Pentingnya Efisiensi dalam Pengiriman bagi Pebisnis Online
1 jam yang lalu
Kurangi Emisi Karbon,...
Kurangi Emisi Karbon, KAI Logistik Dorong Layanan Angkutan Barang via Kereta
1 jam yang lalu
IMF Pangkas Proyeksi...
IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi AS Jadi 1,8%, Terparah di Antara Negara Maju
2 jam yang lalu
Infografis
Makanan yang Tidak Boleh...
Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi saat Perayaan Imlek
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved