Rupiah Dibuka Loyo ke Rp15.127/USD Saat Yen Perkasa

Rabu, 06 Mei 2020 - 10:59 WIB
loading...
Rupiah Dibuka Loyo ke...
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada awal perdagangan, Rabu (6/5/2020) dibuka loyo untuk terus terperosok ke zona merah. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada awal perdagangan, Rabu (6/5/2020) dibuka loyo untuk terus terperosok ke zona merah. Kejatuhan mata uang Garuda mengiringi euro yang merosot dan yen jepang melesat ke level tertinggi dalam tiga tahun.

Menurut kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah pagi ini dibuka jatuh ke posisi Rp15.127/USD. Level tersebut memperlihatkan rupiah menyusut dibandingkan kemarin Rp15.104/USD.

Posisi rupiah melihat data Bloomberg, pada perdagangan spot exchange memperlihatkan perbaikan dimana rupiah bertengger di Rp15.060/USD atau sedikit membaik dibandingkan sebelumnya pada posisi Rp15.080 per USD. Rupiah hari ini bergerak di kisaran Rp15.060-Rp15.124/USD.

Data Yahoo Finance justru menunjukkan rupiah masih tertekan dimana pagi ini masih bertengger pada level Rp15.099/USD. Raihan tersebut lebih rendah dari sesi penutupan kemarin di level Rp15.069/USD.

Berdasarkan data SINDOnews bersumber dari Limas menunjukkan rupiah pada sesi perdagangan pagi merosot tajam. Dimana terlihat kurs rupiah tak berdaya ke posisi Rp15.106/USD.

Di sisi lain Yen ke posisi tertinggi tiga tahun terhadap euro dan posisi terbaiknya versus dolar pada hari Rabu, setelah keputusan pengadilan yang menantang partisipasi Jerman dalam program stimulus Eropa dan kekhawatiran tentang yang gelombang pemulihan global.

Yen memperoleh dorongan hampir setengah persen pada dolar Australia untuk berada di posisi 68,25 dan mendekati posisi tertinggi tiga minggu. Aussie dan Kiwi tergelincir sedikit pada greenback, meskipun masing-masing di atas 64 sen dan 60 sen.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1582 seconds (0.1#10.140)