IHSG Diprediksi Menguat Lagi, Yuk Cermati 6 Saham Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini kemungkinan akan bergerak stabil. Indeks diprediksi pada kisaran 5.097-5.233. Sebelumnya, pada perdagangan Rabu (14/10) IHSG ditutup naik 43,53 poin atau 0,85% ke 5.176.
Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama mengatakan berdasarkan berdasarkan indikator, MACD, Stochastic dan RSI telah menunjukkan sinyal positif. (Baca juga: Analis Wanti-Wanti, Jangan Jorjoran Borong Saham BRIS )
"Di sisi lain, terlihat beberapa pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance untuk kedepannya," ujar Nafan Aji di Jakarta, Kamis (15/10/2020). Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut: (Baca juga: Cerita Warga Kwitang Soal Tembakan Gas Air Mata Polisi di Permukiman )
1. BEST
Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area 170 – 174, dengan target harga secara bertahap di level 179, 190, 198 dan 234. Support: 163.
2. HEAL
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 3170 – 3250, dengan target harga secara bertahap di level 3290, 3480 dan 3670. Support: 3140.
3. INKP
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 8625 – 8775, dengan target harga secara bertahap di level 8900, 9500 dan 10275. Support: 8450.
5. PSAB
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola bullish dragonfly doji candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 214 - 224, dengan target harga secara bertahap di level 228, 280, 334 dan 388. Support: 214.
6. TKIM
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 6125 - 6350, dengan target harga secara bertahap di level 6525 and 7425. Support: 6025.
Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama mengatakan berdasarkan berdasarkan indikator, MACD, Stochastic dan RSI telah menunjukkan sinyal positif. (Baca juga: Analis Wanti-Wanti, Jangan Jorjoran Borong Saham BRIS )
"Di sisi lain, terlihat beberapa pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance untuk kedepannya," ujar Nafan Aji di Jakarta, Kamis (15/10/2020). Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut: (Baca juga: Cerita Warga Kwitang Soal Tembakan Gas Air Mata Polisi di Permukiman )
1. BEST
Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area 170 – 174, dengan target harga secara bertahap di level 179, 190, 198 dan 234. Support: 163.
2. HEAL
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 3170 – 3250, dengan target harga secara bertahap di level 3290, 3480 dan 3670. Support: 3140.
3. INKP
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 8625 – 8775, dengan target harga secara bertahap di level 8900, 9500 dan 10275. Support: 8450.
5. PSAB
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola bullish dragonfly doji candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 214 - 224, dengan target harga secara bertahap di level 228, 280, 334 dan 388. Support: 214.
6. TKIM
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 6125 - 6350, dengan target harga secara bertahap di level 6525 and 7425. Support: 6025.
(ind)