Patimban Bikin Pengangguran di Wilayah Kang Emil Berkurang
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah terus mengebut pembangunan Pelabuhan Patimban di, Subang, Jawa Barat. Pelabuhan ini diharapkan bisa berkontribusi besar pada perekonomian Indonesia .
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pelabuhan Patimban ini diharapkan memiliki efek domino bagi perekonomian, khususnya dalam penyediaan lapangan kerja. Diharapkan pelabuhan ini bisa menyediakan sekitar 200.000 lapangan kerja baru.
( Baca juga:Pelabuhan Patimban Dongkrak Daya Saing Industri Otomotif Nasional )
“Kami optimistis bahwa Patimban memberikan suatu efek yang luar biasa, bahkan kita harapkan paling tidak 200.000 lapangan pekerjaan baru. Oleh karenanya kami mengapresiasi Pemprov Jabar dan Pemda Subang yang memberikan dukungan,” ujarnya dalam acara diskusi virtual, Jumat (27/11/2020).
Budi menambahkan, pihaknya juga berencana membangun Politeknik Kemaritiman di Pelabuhan Patimban. Ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang kemaritiman.
“Politeknik ini kita butuhkan untuk meningkatkan SDM, khususnya anak-anak muda di Jawa Barat, di Subang, kita berikan kesempatan,” jelasnya.
Memang, saat ini sudah ada 13 sekolah maritim di seluruh Indonesia. Namun menurutnya, jumlah tersebut masih belum cukup karena masih membutuhkan 3.000 perwira.
( Baca juga:Seleksi Guru PPPK, Guru Wajib Terdata di Dapodik )
Selain itu lanjut Budi Karya Sumadi mengatakan, pelabuhan patimban juga diharapkan bisa menekan biaya logistik. Apalagi, Pelabuhan Patimban juga akan difungsikan sebagai pelabuhan untuk ekspor otomotif.
"Tentu nanti pada tahap III, logistik dari Indonesia ke luar, dan tentu Cibitung, Karawang, Cikarang, akan menggunakan ini,” jelasnya.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pelabuhan Patimban ini diharapkan memiliki efek domino bagi perekonomian, khususnya dalam penyediaan lapangan kerja. Diharapkan pelabuhan ini bisa menyediakan sekitar 200.000 lapangan kerja baru.
( Baca juga:Pelabuhan Patimban Dongkrak Daya Saing Industri Otomotif Nasional )
“Kami optimistis bahwa Patimban memberikan suatu efek yang luar biasa, bahkan kita harapkan paling tidak 200.000 lapangan pekerjaan baru. Oleh karenanya kami mengapresiasi Pemprov Jabar dan Pemda Subang yang memberikan dukungan,” ujarnya dalam acara diskusi virtual, Jumat (27/11/2020).
Budi menambahkan, pihaknya juga berencana membangun Politeknik Kemaritiman di Pelabuhan Patimban. Ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang kemaritiman.
“Politeknik ini kita butuhkan untuk meningkatkan SDM, khususnya anak-anak muda di Jawa Barat, di Subang, kita berikan kesempatan,” jelasnya.
Memang, saat ini sudah ada 13 sekolah maritim di seluruh Indonesia. Namun menurutnya, jumlah tersebut masih belum cukup karena masih membutuhkan 3.000 perwira.
( Baca juga:Seleksi Guru PPPK, Guru Wajib Terdata di Dapodik )
Selain itu lanjut Budi Karya Sumadi mengatakan, pelabuhan patimban juga diharapkan bisa menekan biaya logistik. Apalagi, Pelabuhan Patimban juga akan difungsikan sebagai pelabuhan untuk ekspor otomotif.
"Tentu nanti pada tahap III, logistik dari Indonesia ke luar, dan tentu Cibitung, Karawang, Cikarang, akan menggunakan ini,” jelasnya.
(uka)