Punya Potensi Besar, RI Optimistis Rajai Produk Halal Dunia

Senin, 30 November 2020 - 13:39 WIB
loading...
Punya Potensi Besar,...
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo. FOTO/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan, Indonesia berkomitmen untuk menjadi pemain industri halal dunia . Hal ini menyusul potensinya ekonomi dan keuangan syariah yang sangat besar. Menurut Perry, komitmen pemerintah untuk menuju menjadi pemain industri halal dunia sudah dilakukan sejak beberapa tahun lalu. Tak hahya di sektor perbankan, sektor-sektor lainnya juga kini sudah mulai diarahkan untuk menjadi pemain global.

“Pemerintah dan kita semua ingin bagaimana Indonesia jadi player di dunia. Ini langkah-langkah yang selalu kita tingkatkan sehak 2015 dalam memperkuat langkah yang sebelumnya hanya fokus di perbankan,” ujarnya dalam acara Webinar Syariah Series KAFEGAMA 2020, di Jakarta, Senin (30/11/2020).



Oleh karena it lanjut Perry, pemerintah terus menggeber ekonomi syariah. Misalnya adalah di sektor perbankan, zakat produktif, dan memasok supplay chain lewat ekspor impor barang.

“Di 2015 pengembangan eksyar semakin diperluas seperti di perbankan, pasar modal, mobilisasi wakaf zakat produktif, dan mebuat halal supply chain. Termasuk juga kita kampanyekan sosialisasi literasi ekonomi dan BI sangat antusias setiap tahun menggelar ISEF,” ucapnya.



Menurut Perry, langkah serius Indonesia merambah industri halal sudah mulai dibuktikan dengan beberapa langkah yang dilakukan pemerintah. Misalnya adalah membentuk Komite Nasional Keuangan Ekonomi Syariah (KNKS).

“Itu sebagai langkah kita sinergikan dan berkoordinasi dgn masing-masing lembaga, termasuk Otoritas Jasa Keuangan (OJK), BI, perbankan untuk bersama majukan ekonomi keuangan syariah. Jadi sekali lagi, ini pendekatan model bisnis ekonomi yang memang terus perlu kita kembangkan,” kata dia.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1435 seconds (0.1#10.140)