Pasca Kebocoran Data, Ini Surat Bos Tokopedia

Rabu, 13 Mei 2020 - 04:43 WIB
loading...
Pasca Kebocoran Data,...
CEO dan Co-Founder Tokopedia William Tanuwijaya. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - CEO dan Co-Founder Tokopedia William Tanuwijaya mengirimkan surat kepada pelanggannya perihal bocornya 91 juta akun pengguna Tokopedia.

William Tanuwijaya mengungkapkan Tokopedia menyadari adanya pencurian data oleh pihak ketiga yang tidak bertanggung jawab pada 2 Mei 2020 dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk menangkal masalah ini.

Akun ini mengungkap ada 15 juta data pengguna Tokopedia yang dibagikan di Dark Web oleh hacker. Besoknya, hacker tersebut mengumumkan telah menjual 91 juta data pengguna Tokopedia senilai USD5.000.

Dalam keterangan yang diterima SINDOnews di Jakarta, Selasa (12/5/2020), William mengatakan bisnisnya merupakan bisnis kepercayaan sehingga menjadi amanah dan tanggung jawab Tokopedia kepada pelanggannya.

Berikut surat CEO Tokopedia William Tanuwijaya kepada penggunanya:

Kepada semua pengguna Tokopedia yang saya hormati, bisnis Tokopedia adalah bisnis kepercayaan. Sebagai perusahaan teknologi dengan platform marketplace terbesar di Indonesia, Tokopedia telah dipercaya oleh lebih dari 90 juta masyarakat Indonesia.

Kepercayaan ini adalah sebuah amanah dan tanggung jawab yang selalu kami pegang teguh. Selama 11 tahun Tokopedia melayani masyarakat Indonesia, kami selalu memberi perhatian lebih kepada sistem keamanan kami. Kami terus membangun, mengembangkan, dan meningkatkan prosedur serta sistem antisipasi dan mitigasi kami, sesuai dengan standar terbaik dunia.

Pada tanggal 2 Mei 2020, kami menyadari adanya pencurian data oleh pihak ketiga yang tidak berwenang terkait informasi pengguna Tokopedia. Selain pemberitahuan yang telah kami informasikan sebelumnya, kami ingin memberikan informasi terbaru terkait langkah-langkah yang telah kami ambil hingga saat ini untuk mengatasi kejadian tersebut.

Pertama, setelah mengetahui kejadian ini, kami langsung memberikan informasi kepada seluruh pengguna Tokopedia, memulai proses investigasi dan mengambil langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk memastikan akun dan transaksi tetap terjaga. Kami terus pastikan bahwa kata sandi telah dienkripsi dengan enkripsi satu arah.

Kedua, kami telah berkomunikasi dan bekerja sama dengan pemerintah, antara lain Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Badan Siber dan Sandi Negara untuk melakukan investigasi atas kejadian ini sekaligus memastikan keamanan dan perlindungan atas data pribadi Anda.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1268 seconds (0.1#10.140)