Midnigth Sale, Diskon Akhir Tahun Pusat Perbelanjaan Masih Memikat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Aktivitas belanja pada akhir tahun identik dengan diskon besar-besaran. Sebelum hadirnya Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) banyak brand dan ritel yang memangkas harga produk mereka. Bahkan, pusat perbelanjaan pun memfasilitasi momen ini dengan adanya midnight sale. Beberapa mal akan buka lebih lama hingga larut malam karena banyak tenant mereka menggelar pesta diskon.
Tahun ini memang akan berbeda karena pandemi Covid-19. Nyatanya, gelaran diskon masih akan dilakukan. Tentu akan ada pembatasan jam operasional dan membuat konsep baru seputar program akhir tahun mereka. (Baca: Komisi X Dorong Munculnya Penggerak Literasi Desa)
Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonsus Widjaja mengatakan, pusat perbelanjaan tetap memberi dukungan kepada para tenant berupa publikasi atau promosi program diskon mereka kepada pengunjung. Tidak jarang pusat perbelanjaan juga ikut serta memberikan ataupun menyediakan program tambahan bagi para pengunjung sehingga mereka mendapat keuntungan lebih lagi, selain yang diberikan oleh para tenant.
Waktu program belanja dapat dilakukan selama bulan Desember, tepatnya sebelum dan selama Natal serta Tahun Baru karena banyak pengunjung yang datang ke pusat perbelanjaan sekaligus untuk mengisi liburan. "Bagi para tenant yang juga memiliki program belanja online dapat dilakukan setelah masa liburan selesai karena pengunjung sudah kembali beraktivitas sehingga akan mengurangi tingkat kunjungannya ke pusat perbelanjaan. Jadi, dengan kata-kata lain, program belanja online harus dilakukan pada saat low seasons," ucapnya.
Alphonsus menambahkan, kemeriahan program akhir tahun tidak membuat pengelola, tenant, dan pengunjung abai terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Sebab, itu termasuk program utama untuk meningkatkan tingkat kunjungan. (Baca juga: Biaya Kesehatan di Indonesia Diperkirakan Naik di 2021)
"Harus tetap ketat menerapkan protokol untuk meningkatkan rasa percaya dan keyakinan dari masyarakat bahwa pusat perbelanjaan adalah tempat yang aman dan sehat untuk dikunjungi dan berbelanja," ungkapnya.
Dia pun berharap tetap adanya program promo akhir tahun membuat produk-produk menjadi lebih terjangkau oleh masyarakat yang daya belinya sedang terpuruk.
Pusat perbanjaan yang sudah siap menyambut akhir tahun, salah satunya Senayan City. Setiap tahun mereka mengadakan program yang bertujuan untuk merayakan momen Natal dan Tahun Baru. Dekorasi bertemakan Natal hingga program promo dan diskon dari tenant hingga midnight shopping pun digelar.
Namun, kondisi berbeda akan terjadi tahun ini. Dekorasi tentu masih akan ada, tetapi tidak menggelar midnight shopping. "Kami menghadirkan program-program dalam bentuk digital dan e-event, serta beragam shopping program menarik untuk pengunjung Senayan City yang tidak akan mendatangkan kerumunan," ujar Public Relations Manager Senayan City Leonardo. (Baca juga: Canggih, India Gunakan Robot untuk Merawat Pasien)
Senayan City pun terus mendukung tenant untuk memberikan penawaran dan pengalaman terbaik, walaupun ada ketentuan yang berubah, menyesuaikan dengan keadaan sekarang. Melalui newsletter dan media sosial, juga in-mall promotion digunakan untuk mengomunikasikan berbagai informasi dan update dari tenant kepada pengunjung
Tidak jauh beda dengan Senayan City, Lotte Shopping Avanue juga menyelenggarakan puncak belanja di akhir tahun yang dilakukan seperti program reguler yang biasa mereka adakan, yaitu cashback. Konsumen loyal akan diberikan benefit setiap pembelanjaan Rp2 juta, Rp5 juta, dan Rp7 juta.
Mereka akan mendapatkan cashback berupa Lotte Gift Voucher, Bahkan, Lotte Shopping Avenue sudah menyelenggarakan Black Shopping Relay pada 26-29 November lalu yang diikuti seluruh tenant. Selain diskon, Lotte Shopping menambah keseruan dengan memberikan hadiah lain melalui apa yang disebut ”Lucky Wheels”. (Baca juga: Man City ptimistis Lewati Kutukan Perempat Final)
General Manager Lotte Shopping Avenue Jung In-ho menjelaskan, bagi pengunjung yang telah berbelanja minimal Rp1 juta di Lotte Departement Store akan mendapatkan Lotte Gift Voucher senilai Rp50.000 dan satu kali kesempatan memutar. Untuk pembelanjaan minimal Rp1 juta di tenant, maka hanya akan berkesempatan mendapatkan satu kali memutar. Adapun hadiah-hadiah yang bisa dibawa pulang berupa koper Caterpillar, Korean skincare dari Bellasoo, tas punggung Umbro, dan voucher ratusan ribu rupiah.
“Melalui program Black Shopping Relay ini kami berharap masyarakat luas, khususnya pengunjung setia Lotte Shopping Avenue, tetap bisa menikmati setiap program walaupun di tengah situasi seperti sekarang ini," ujarnya.
Selain program itu, sudah diadakan ”KBeauty in ASEAN 2020” yang diadakan 23 November-6 Desember di Main Atrium lantai GF. Program ini didukung Kotra yang memperkenalkan produk busana, kosmetik dan skincare dari Korea, di antaranya Bubbi Lupi, Nacific, Benton Lapothcell, dan masih banyak lagi. (Baca juga: Agar Tak Dicaplok Pengembang, Pemerintah Cari Cara Mengunci Sawah)
Selama pandemi kerja sama antara tenant dan pihak manajemen Lotte Shopping Avenue tetap terjalin baik. Mereka bersama-sama menghadirkan program-program seperti “Lotte on Chat” (LOC) yang melibatkan tenant untuk segmen food and beverage (F&B). Konsep ini adalah berbelanja melalui WhatsApp, tepatnya pelanggan memesan lewat WhatsApp.
"Kami juga pernah ada fasilitas berupa area drive-in pada waktu PSBB darurat. Pada saat itu para tenant F&B tidak bisa menyediakan layanan makan di tempat," tuturnya. (Ananda Nararya)
Tahun ini memang akan berbeda karena pandemi Covid-19. Nyatanya, gelaran diskon masih akan dilakukan. Tentu akan ada pembatasan jam operasional dan membuat konsep baru seputar program akhir tahun mereka. (Baca: Komisi X Dorong Munculnya Penggerak Literasi Desa)
Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonsus Widjaja mengatakan, pusat perbelanjaan tetap memberi dukungan kepada para tenant berupa publikasi atau promosi program diskon mereka kepada pengunjung. Tidak jarang pusat perbelanjaan juga ikut serta memberikan ataupun menyediakan program tambahan bagi para pengunjung sehingga mereka mendapat keuntungan lebih lagi, selain yang diberikan oleh para tenant.
Waktu program belanja dapat dilakukan selama bulan Desember, tepatnya sebelum dan selama Natal serta Tahun Baru karena banyak pengunjung yang datang ke pusat perbelanjaan sekaligus untuk mengisi liburan. "Bagi para tenant yang juga memiliki program belanja online dapat dilakukan setelah masa liburan selesai karena pengunjung sudah kembali beraktivitas sehingga akan mengurangi tingkat kunjungannya ke pusat perbelanjaan. Jadi, dengan kata-kata lain, program belanja online harus dilakukan pada saat low seasons," ucapnya.
Alphonsus menambahkan, kemeriahan program akhir tahun tidak membuat pengelola, tenant, dan pengunjung abai terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Sebab, itu termasuk program utama untuk meningkatkan tingkat kunjungan. (Baca juga: Biaya Kesehatan di Indonesia Diperkirakan Naik di 2021)
"Harus tetap ketat menerapkan protokol untuk meningkatkan rasa percaya dan keyakinan dari masyarakat bahwa pusat perbelanjaan adalah tempat yang aman dan sehat untuk dikunjungi dan berbelanja," ungkapnya.
Dia pun berharap tetap adanya program promo akhir tahun membuat produk-produk menjadi lebih terjangkau oleh masyarakat yang daya belinya sedang terpuruk.
Pusat perbanjaan yang sudah siap menyambut akhir tahun, salah satunya Senayan City. Setiap tahun mereka mengadakan program yang bertujuan untuk merayakan momen Natal dan Tahun Baru. Dekorasi bertemakan Natal hingga program promo dan diskon dari tenant hingga midnight shopping pun digelar.
Namun, kondisi berbeda akan terjadi tahun ini. Dekorasi tentu masih akan ada, tetapi tidak menggelar midnight shopping. "Kami menghadirkan program-program dalam bentuk digital dan e-event, serta beragam shopping program menarik untuk pengunjung Senayan City yang tidak akan mendatangkan kerumunan," ujar Public Relations Manager Senayan City Leonardo. (Baca juga: Canggih, India Gunakan Robot untuk Merawat Pasien)
Senayan City pun terus mendukung tenant untuk memberikan penawaran dan pengalaman terbaik, walaupun ada ketentuan yang berubah, menyesuaikan dengan keadaan sekarang. Melalui newsletter dan media sosial, juga in-mall promotion digunakan untuk mengomunikasikan berbagai informasi dan update dari tenant kepada pengunjung
Tidak jauh beda dengan Senayan City, Lotte Shopping Avanue juga menyelenggarakan puncak belanja di akhir tahun yang dilakukan seperti program reguler yang biasa mereka adakan, yaitu cashback. Konsumen loyal akan diberikan benefit setiap pembelanjaan Rp2 juta, Rp5 juta, dan Rp7 juta.
Mereka akan mendapatkan cashback berupa Lotte Gift Voucher, Bahkan, Lotte Shopping Avenue sudah menyelenggarakan Black Shopping Relay pada 26-29 November lalu yang diikuti seluruh tenant. Selain diskon, Lotte Shopping menambah keseruan dengan memberikan hadiah lain melalui apa yang disebut ”Lucky Wheels”. (Baca juga: Man City ptimistis Lewati Kutukan Perempat Final)
General Manager Lotte Shopping Avenue Jung In-ho menjelaskan, bagi pengunjung yang telah berbelanja minimal Rp1 juta di Lotte Departement Store akan mendapatkan Lotte Gift Voucher senilai Rp50.000 dan satu kali kesempatan memutar. Untuk pembelanjaan minimal Rp1 juta di tenant, maka hanya akan berkesempatan mendapatkan satu kali memutar. Adapun hadiah-hadiah yang bisa dibawa pulang berupa koper Caterpillar, Korean skincare dari Bellasoo, tas punggung Umbro, dan voucher ratusan ribu rupiah.
“Melalui program Black Shopping Relay ini kami berharap masyarakat luas, khususnya pengunjung setia Lotte Shopping Avenue, tetap bisa menikmati setiap program walaupun di tengah situasi seperti sekarang ini," ujarnya.
Selain program itu, sudah diadakan ”KBeauty in ASEAN 2020” yang diadakan 23 November-6 Desember di Main Atrium lantai GF. Program ini didukung Kotra yang memperkenalkan produk busana, kosmetik dan skincare dari Korea, di antaranya Bubbi Lupi, Nacific, Benton Lapothcell, dan masih banyak lagi. (Baca juga: Agar Tak Dicaplok Pengembang, Pemerintah Cari Cara Mengunci Sawah)
Selama pandemi kerja sama antara tenant dan pihak manajemen Lotte Shopping Avenue tetap terjalin baik. Mereka bersama-sama menghadirkan program-program seperti “Lotte on Chat” (LOC) yang melibatkan tenant untuk segmen food and beverage (F&B). Konsep ini adalah berbelanja melalui WhatsApp, tepatnya pelanggan memesan lewat WhatsApp.
"Kami juga pernah ada fasilitas berupa area drive-in pada waktu PSBB darurat. Pada saat itu para tenant F&B tidak bisa menyediakan layanan makan di tempat," tuturnya. (Ananda Nararya)
(ysw)