Panggul Kerjaan Baru, Erick Thohir Hakulyakin Ekonomi Syariah Bakal Bangkit

Minggu, 24 Januari 2021 - 12:00 WIB
loading...
Panggul Kerjaan Baru, Erick Thohir Hakulyakin Ekonomi Syariah Bakal Bangkit
foto/ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir optimistis, Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) mampu memberikan kontribusi bagi perekonomian syariah di Indonesia. Secara agregat, dia meyakini ekonomi Tanah Air akan stabil pada 2023 mendatang.

Dalam sambutan perdananya sebagai Ketua Umum MES periode 2021-2024, dia menegaskan, kondisi pandemi Covid-19 harus menjadi momentum untuk menunjukkan bahwa ekonomi syariah memiliki daya tahan lebih baik terhadap gejolak dan krisis. Dia ingin membuktikan bahwa kondisi pandemi ini justru menjadi momentum bagi ekonomi syariah untuk bangkit dan memiliki daya tahan lebih baik terhadap gejolak.

"Kita harus tetap optimistis karena saya yakin Indonesia akan bangkit ekonominya di tahun 2023," katanya, Sabtu (23/1/2021). ( Baca juga:Utang BUMN Selangit, Netizen: Buat Bancakan Belatung Busuk )

Bahkan, semua MES harus bersinergi dengan MES wilayah untuk melakukan langkah-langkah pemulihan ekonomi dalam negeri. Untuk menopang hal tersebut, program-program Masyarakat Ekonomi Syariah yang dijalankan harus sesuai dengan kondisi masyarakat.

"Kami ingin berkolaborasi dengan semua MES. Program-program yang dilakukan harus riil, nyata, dan diimplementaskan," tutur dia. ( Baca juga:Arkeolog Temukan Prasasti 'Kristus Lahir dari Maria' Berusia 1.500 Tahun )

Amanah baru yang yang dia peroleh, sebagai Ketua Umum MES, akan dijalankan dan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kepentingan bangsa dan negara. Dalam aspek ini, Erick akan meneruskan program yang telah dirumuskan oleh pengurus MES periode sebelumnya.

"Bismillah, ini adalah amanah yang harus saya jaga. Saya merasa terhormat bisa memimpin sebuah organisasi yang punya visi dan misi yang kongkret untuk pengembangan ekonomi syariah di Indonesia," katanya.
(uka)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1527 seconds (0.1#10.140)