Waskita Mau Jual 9 Ruas Tol, Jasa Marga Berminat?
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Waskita Karya (Persero) berencana untuk menjual sembilan ruas tolnya pada tahun ini. Tujuan dari penjualan jalan tol itu adalah untuk menyehatkan kembali kondisi keuangan perusahaan.
Menyikapi itu, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, pihaknya belum mendapatkan informasi resmi terkait rencana ruas tol yang akan dijual tersebut. Makanya, pihaknya masih belum mempelajarinya.
“JSMR belum mendapatkan informasi atau penawaran formal atas penjualan itu, karenanya belum kami pelajari lebih lanjut,” ujarnya saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Selasa (2/2/2021). ( Baca juga:Ruas Tol Surabaya-Gempol Diprediksi Beroperasi Normal pada 8 Februari )
Sebelumnya, Corporate Secretary PT Waskita Toll Road (WTR) Alex Siwu mengatakan rencana divestasi pada beberapa ruas tol sebenarnya sudah direncanakan sejak tahun lalu. Sementara untuk realisasinya ditargetkan pada tahun 2021.
Menurut Alex, sejak tahun lalu sudah ada beberapa investor yang berminat untuk mengambil alih beberapa ruas tol milik Waskita. Meskipun tidak disebutkan secara rinci, namun Alex menyebut jika beberapa investor yang berminat berasal dari luar dan dalam negeri.
“Memang kita sudah proses untuk divestasi beberapa ruas tol sejak tahun lalu dan targetnya dapat terealisasi di tahun 2021. Sejak tahun lalu, memang sudah ada investor yang berminat. Asing dan lokal," jelasnya. ( Baca juga:11 Halte Transjakarta Dipercantik, Ditutup saat Proses Renovasi )
Namun, Alex enggan menyebut perusahaan lokal yang berminat pada jalan tol yang akan dijual tersebut. Termasuk juga mengenai kapan sembilan ruas tol milik Waskita tersebut akan dijual seluruhnya.
"Belum bisa kita sampaikan mohon maaf. (Target) belum bisa saya kasih infonya, masih kita kaji," kata Alex.
Lihat Juga: Breaking News! Kecelakaan Beruntun di Tol Purbaleunyi, Arus Lalu Lintas Bandung-Jakarta Lumpuh
Menyikapi itu, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, pihaknya belum mendapatkan informasi resmi terkait rencana ruas tol yang akan dijual tersebut. Makanya, pihaknya masih belum mempelajarinya.
“JSMR belum mendapatkan informasi atau penawaran formal atas penjualan itu, karenanya belum kami pelajari lebih lanjut,” ujarnya saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Selasa (2/2/2021). ( Baca juga:Ruas Tol Surabaya-Gempol Diprediksi Beroperasi Normal pada 8 Februari )
Sebelumnya, Corporate Secretary PT Waskita Toll Road (WTR) Alex Siwu mengatakan rencana divestasi pada beberapa ruas tol sebenarnya sudah direncanakan sejak tahun lalu. Sementara untuk realisasinya ditargetkan pada tahun 2021.
Menurut Alex, sejak tahun lalu sudah ada beberapa investor yang berminat untuk mengambil alih beberapa ruas tol milik Waskita. Meskipun tidak disebutkan secara rinci, namun Alex menyebut jika beberapa investor yang berminat berasal dari luar dan dalam negeri.
“Memang kita sudah proses untuk divestasi beberapa ruas tol sejak tahun lalu dan targetnya dapat terealisasi di tahun 2021. Sejak tahun lalu, memang sudah ada investor yang berminat. Asing dan lokal," jelasnya. ( Baca juga:11 Halte Transjakarta Dipercantik, Ditutup saat Proses Renovasi )
Namun, Alex enggan menyebut perusahaan lokal yang berminat pada jalan tol yang akan dijual tersebut. Termasuk juga mengenai kapan sembilan ruas tol milik Waskita tersebut akan dijual seluruhnya.
"Belum bisa kita sampaikan mohon maaf. (Target) belum bisa saya kasih infonya, masih kita kaji," kata Alex.
Lihat Juga: Breaking News! Kecelakaan Beruntun di Tol Purbaleunyi, Arus Lalu Lintas Bandung-Jakarta Lumpuh
(uka)