Menuju The New Normal, Pengusaha Muda Diharapkan Jadi Penopang Ekonomi

Senin, 18 Mei 2020 - 15:16 WIB
loading...
Menuju The New Normal, Pengusaha Muda Diharapkan Jadi Penopang Ekonomi
Ilustrasi the new normal. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Ditengah pandemi Covid-19 dan proses menuju "the new normal", pengusaha muda diharapkan menjadi penopang ekonomi Indonesia. Hal tersebut diungkapkan Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo dalam pembukaan rapat koordinasi bidang (Rakorbid) II BPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).

"Pertama, saya menyambut baik Rakorbid yang luar biasa. Ini merupakan contoh yang sangat bagus di tengah pandemi, rapat yang terkoordinir, kreatif, dan efektif," ujar Yustinus mewakili Menteri Keuangan Sri Mulyani di Jakarta, Senin (18/5/2020).

Ia menyampaikan saat ini pemerintah sedang mempersiapkan kebijakan turunan terkait Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), khususnya bagi pelaku UKM dan Badan Usaha MIlik Negara (BUMN).

"Karena kami masih terus memformulasikan skema efektif di lapangan, kami butuh masukan, kalau perlu audiensi dengan BPP HIPMI. Sehingga masukan-masukannya bisa langsung diakomodir dan dimasukkan dalam skema besar itu," ungkap Yustinus.

Menurut Yustinus, kaum muda adalah kaum pembawa pencerahan, semangat, dan nilai-nilai baru, bahkan dikenal sebagai pendobrak dengan daya juang yang tak kenal lelah.

"Karena memasuki new normal, yang berarti banyak penyesuaian, justru kaum muda lebih adaptif, imajinatif, dan bahkan bisa menjadi pemimpin di kenormalan baru ini," imbuhnya.

Ketua Umum HIPMI Haji Maming sebelumnya sudah menyampaikan bagaimana Indonesia harus keluar dari bencana demografi ke bonus demografi.

Yustinus melanjutkan, "disini ada relevansi dan signifikansi kaum muda, khususnya pengusaha muda. Sekarang yang kita dorong adalah bagaimana kita melahirkan entrepreneur yang semakin muda, karena negara yang memiliki banyak entrepreneur akan menjadi negara yang memimpin di masa depan."

Ia berharap agar Rakorbid ini bisa dirumuskan kebijakan yang komprehensif, solutif, dan implementatif. "Saya bersyukur hubungan HIPMI dan pemerintah semakin baik. Kami sedang bekerja keras, dan dukungan HIPMI sangat berarti. Kami butuh teman untuk memanggul beban bersama di masa-masa sulit," tutur Yustinus.
(bon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1824 seconds (0.1#10.140)