Saatnya Pelaku UMKM Tambah Daya Listrik, cuma 200 Ribuan Saja
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT PLN (Persero) memberikan promosi kepada para pelanggan yang akan melakukan tambah daya sampai akhir Maret. Bagi pelanggan yang akan menambah daya akan mendapatkan diskon dengan tarif tambah daya hanya sebesar Rp202.100 saja.
Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril mengatakan, diskon tarif penambahan daya ini secara khusus diperuntukkan kepada para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Dengan adanya diskon ini diharapkan akan semakin banyak pelaku UMKM yang tadinya berbasis non-listrik menjadi listrik. ( Baca juga: Impor Beras hanya Akan Membuat Petani Kian Tekor )
“Super-hemat UMKM. Kita ke semua UMKM yang ada untuk konversi dari yang tidak berbasis listrik jadi berbasis listrik,” ujarnya dalam konferensi pers di Kantor PLN, Selasa (9/3/2021).
Menurut Bob, semula tarif untuk menambah daya bisa mencapai Rp10 juta, namun dengan adanya diskon ini tarifnya hanya Rp202.100 saja. Dengan diskon ini diharapkan bisa membantu para pelaku UMKM.
Selama pandemi ini, tambah Bob, pertumbuhan ekonomi ditopang oleh kelompok UMKM. Oleh karena itu, pihaknya memberikan diskon ini agar membantu para UMKM bisa mendapatkan akses listrik yang lebih baik.
“Tambah daya biasanya 10 juta, sekarang cuma 202.100. Ini sudah bisa nambah daya. Paket ini sampai 31 Maret,” kata Bob.
Bob menjelaskan dalam promo ini PLN menggandeng beberapa perusahaan market place seperti Bukalapak dan Tokopedia. Diharapkan para UMKM ini selain bisa berbelanja di toko rekanan PLN, juga bisa mendapatkan promo tambah daya tersebut. ( Baca juga: Jalur Sepeda Bakal Dihapus, Komisi B DPRD DKI Dikecam Komunitas B2W )
"Kita mendorong untuk mereka juga pakai marketplace. Ini transaksi di marketplace. Vhocer itu yang diinput ke PLN Mobile. Nanti orangnya datang. UMKM yang di bawah Tokopedia ada diskon. Jadi ada dobel. Diskon Tokopedia dan diskon tambah daya dari PLN," kata Bob.
Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril mengatakan, diskon tarif penambahan daya ini secara khusus diperuntukkan kepada para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Dengan adanya diskon ini diharapkan akan semakin banyak pelaku UMKM yang tadinya berbasis non-listrik menjadi listrik. ( Baca juga: Impor Beras hanya Akan Membuat Petani Kian Tekor )
“Super-hemat UMKM. Kita ke semua UMKM yang ada untuk konversi dari yang tidak berbasis listrik jadi berbasis listrik,” ujarnya dalam konferensi pers di Kantor PLN, Selasa (9/3/2021).
Menurut Bob, semula tarif untuk menambah daya bisa mencapai Rp10 juta, namun dengan adanya diskon ini tarifnya hanya Rp202.100 saja. Dengan diskon ini diharapkan bisa membantu para pelaku UMKM.
Selama pandemi ini, tambah Bob, pertumbuhan ekonomi ditopang oleh kelompok UMKM. Oleh karena itu, pihaknya memberikan diskon ini agar membantu para UMKM bisa mendapatkan akses listrik yang lebih baik.
“Tambah daya biasanya 10 juta, sekarang cuma 202.100. Ini sudah bisa nambah daya. Paket ini sampai 31 Maret,” kata Bob.
Bob menjelaskan dalam promo ini PLN menggandeng beberapa perusahaan market place seperti Bukalapak dan Tokopedia. Diharapkan para UMKM ini selain bisa berbelanja di toko rekanan PLN, juga bisa mendapatkan promo tambah daya tersebut. ( Baca juga: Jalur Sepeda Bakal Dihapus, Komisi B DPRD DKI Dikecam Komunitas B2W )
"Kita mendorong untuk mereka juga pakai marketplace. Ini transaksi di marketplace. Vhocer itu yang diinput ke PLN Mobile. Nanti orangnya datang. UMKM yang di bawah Tokopedia ada diskon. Jadi ada dobel. Diskon Tokopedia dan diskon tambah daya dari PLN," kata Bob.
(uka)