Mentor UMKM Bisa Cegah Potensi Ekonomi Digital Rp1.800 Triliun Digondol Asing

Jum'at, 12 Maret 2021 - 07:35 WIB
loading...
Mentor UMKM Bisa Cegah...
Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kementerian Koperasi dan UKM mengembangkan konsep voluntary desk dan mengajak para ahli menjadi mentor untuk membantu para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) . Model pendampingan oleh mentor seperti ini menjadi salah satu cara agar akselerasi UMKM masuk ke sektor digital segera terwujud.

Upaya ini dilakukan KemenkopUKM bekerja sama dengan Mastercard Academy 2.0 melalui program MicroMentor Indonesia yang saat ini sukses merekrut 10 ribu pendamping dan menjangkau 40 ribu UMKM. ( Baca juga:Pentingnya SDM Teknologi dan Inovasi untuk Tingkatkan Daya Saing UMKM )

"UMKM saat ini jadi tumpuan ekonomi di tengah pandemi. Digitalisasi jadi keniscayaan pertumbuhan UMKM kita ke depan. UMKM perlu pendampingan dari mentor agar berkembang lebih cepat," kata Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dalam keterangan tertulisnya Kamis (11/3/2021).

Menurut Teten, Indonesia memiliki potensi digital ekonomi yang sangat besar. Bahkan di 2025 nilainya diperkirakan mencapai Rp1.800 triliun.

"Jangan sampai digital market ekonomi kita justru dikuasai asing. UMKM harus jadi tuan rumah di negeri sendiri. Saya kira banyak orang Indonesia yang punya keahlian dan membantu UMKM berkembang dan menjadikan ini sebagai gerakan nasional, gerakan solidaritas kebangkitan UMKM lewat relawan mentor," ungkap Teten.

MicroMentor Indonesia akan melatih dan mendampingi UMKM tentang tata cara penggunaannya melalui platform MicroMentor Indonesia, yang diintegrasikan dengan platform pelatihan berbasis daring KemenkopUKM di edukukm.id.

"Kami mengajak masyarakat Indonesia yang punya keahlian marketing produksi untuk gabung dengan kami menjadi volunteer UMKM dalam meningkatkan kualitas produk. Masyarakat banyak yang mau membantu UMKM tapi sistemnya harus dimudahkan dan disederhanakan," tuturnya. ( Baca juga:Pandemi Punya Peran Mempercepat Digitalisasi Perbankan )

Teten berharap program ini dapat mempercepat pertumbuhan wirausaha baru. Jumlah wirausaha Indonesia saat ini masih relatif kecil dibanding negara lain, yakni hanya sebesar 3,7%.

“Di 2024, kami targetkan menjadi 4%. Berbagai cara dilakukan bukan hanya lewat pendampingan juga dengan skema modal ventura misalnya," jelas dia.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Status Ojol Bakal Diubah...
Status Ojol Bakal Diubah Jadi Pelaku UMKM, Grab Beri Catatan Ini
Uji Publik Program Perintis...
Uji Publik Program Perintis Berdaya demi Memperkuat Kemandirian Ekonomi
Rumah BUMN SIG Dorong...
Rumah BUMN SIG Dorong Pemasaran Produk UMKM Rembang
iNews Media Group, MNC...
iNews Media Group, MNC Financial Services, dan MPStore Kolaborasi Dorong Digitalisasi UMKM
Mengurai Risiko Perubahan...
Mengurai Risiko Perubahan Status Mitra Platform Menjadi Karyawan
Raup Rp180 Juta per...
Raup Rp180 Juta per Bulan, Azlina Jadi Inspirasi Perempuan UMKM
Waroeng Tani, Bukti...
Waroeng Tani, Bukti Nyata Manfaat Pendanaan BRI untuk Bisnis hingga Lintas Generasi
PNM Dukung Perempuan...
PNM Dukung Perempuan Mandiri ala Kartini Masa Kini
Dukungan BRI Antar Usaha...
Dukungan BRI Antar Usaha Lokal Perhiasan Batu Alam Rambah Pasar Internasional
Rekomendasi
Organisasi Advokat Tertua...
Organisasi Advokat Tertua PAI Rayakan HUT ke-62 di Bandung, Miliki 16 Ribu Anggota
Rupiah Melemah, Suzuki...
Rupiah Melemah, Suzuki Sebut Bisa Menguntungkan dan Merugikan
Suzuki Akui Penjualan...
Suzuki Akui Penjualan Mobil Hybrid Kalah dari Listrik
Berita Terkini
Inovasi BNIdirect Raih...
Inovasi BNIdirect Raih 3 Penghargaan dari The Digital Banker
2 jam yang lalu
Pertamina Hulu Energi...
Pertamina Hulu Energi Dorong Kemandirian Ekonomi Perempuan Pesisir
2 jam yang lalu
Dampak Tarif Trump,...
Dampak Tarif Trump, Penerimaan Bea Cukai AS Pecah Rekor Tembus Rp259 Triliun per April
2 jam yang lalu
Jual Beli Properti di...
Jual Beli Properti di Jakarta, Wajib Pahami Aturan BPHTB Ini
4 jam yang lalu
Wamenkop Ferry Juliantono...
Wamenkop Ferry Juliantono Beberkan Enam Tugas Utama Koperasi Desa Merah Putih
4 jam yang lalu
Elnusa Petrofin Perluas...
Elnusa Petrofin Perluas Distribusi BBM Pembangkit di Kalimantan Barat
5 jam yang lalu
Infografis
Indonesia Butuh Rp47.587,3...
Indonesia Butuh Rp47.587,3 Triliun untuk Pertumbuhan Ekonomi 8%
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved