Sektor Transportasi Sampai Ojol Diminta Jadi Prioritas Vaksinasi Pemda
loading...
A
A
A
Epidemiolog dari Centre for Environmental and Population Health, Griffith University Australia, dr Dicky Budiman mengatakan, para pelaku industri transportasi baik itu sopir angkot, taksi, maupun ojol sebaiknya masuk daftar prioritas vaksinasi. Sebab selain intensitas tinggi dalam berinteraksi juga menjadi salah satu motor penggerak ekonomi di daerahnya masing-masing.
“Mereka harus dijadikan target vaksinasi Ketika golongan lansia sudah semua diberikan vaksin,” ucapnya, hari ini.
Golongan lansia (lanjut usia) memang tetap menempati daftar prioritas tertinggi dengan tujuan untuk menurunkan angka kematian. ”Bila golongan lansia sudah, maka baru selanjutnya golongan rentan yang lain. Salah satunya sektor transportasi,” jelasnya.
Pelaku sektor transportasi termasuk ojol, menurutnya, masuk daftar prioritas karena perannya terhadap perekonomian termasuk sektor UMKM. Tugasnya sebagai pembawa barang baku kebutuhan usaha para UMKM atau koperasi sampai dengan mengantarkan pesanan barang jadi kepada konsumen.
Sejak pandemi, sektor transportasi terutama ojol menjadi garda terdepan untuk lalu lintas ekonomi UMKM terutama produk kuliner, barang kesehatan, dan kebutuhan lainnya. Sebab mayoritas masyarakat memilih untuk berkativitas di rumah.
”Jumlah vaksin di Indonesia masih sangat terbatas jadi harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” sambung Dicky menambahkan.
Lihat Juga: Pembelian BBM Subsidi Bakal Dibatasi 1 Oktober, Ojol: Pendapatan Pahit, Pengeluaran Buncit
“Mereka harus dijadikan target vaksinasi Ketika golongan lansia sudah semua diberikan vaksin,” ucapnya, hari ini.
Golongan lansia (lanjut usia) memang tetap menempati daftar prioritas tertinggi dengan tujuan untuk menurunkan angka kematian. ”Bila golongan lansia sudah, maka baru selanjutnya golongan rentan yang lain. Salah satunya sektor transportasi,” jelasnya.
Pelaku sektor transportasi termasuk ojol, menurutnya, masuk daftar prioritas karena perannya terhadap perekonomian termasuk sektor UMKM. Tugasnya sebagai pembawa barang baku kebutuhan usaha para UMKM atau koperasi sampai dengan mengantarkan pesanan barang jadi kepada konsumen.
Sejak pandemi, sektor transportasi terutama ojol menjadi garda terdepan untuk lalu lintas ekonomi UMKM terutama produk kuliner, barang kesehatan, dan kebutuhan lainnya. Sebab mayoritas masyarakat memilih untuk berkativitas di rumah.
”Jumlah vaksin di Indonesia masih sangat terbatas jadi harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” sambung Dicky menambahkan.
Lihat Juga: Pembelian BBM Subsidi Bakal Dibatasi 1 Oktober, Ojol: Pendapatan Pahit, Pengeluaran Buncit
(akr)