Layanan GeNose Kini Tersedia di Pelabuhan Makassar
loading...
A
A
A
MAKASSAR - PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) mulai menggunakan layanan alat deteksi Covid-19 GeNose C-19 di Pelabuhan Makassar terhitung mulai hari ini, Senin (3/5).
Pemberlakuan alat tes tersebut sesuai dengan Surat Edaran (SE) Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 12 Tahun 2021 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019.
Baca Juga: PT Pelindo IVGeNose di pelabuhan ini, sebagai alternatif selain swab antigen untuk penumpang yang ingin menggunakan moda transportasi kapal laut.
“Alat GeNose C-19 ini akan menjadi alternatif bagi penumpang yang melakukan perjalanan dengan kapal laut, selain swab antigen. Untuk layanan ini, biaya sebesar Rp40.000 per penumpang untuk sekali melakukan deteksi Covid-19 ,” terang Enriany.
Menurut dia, besaran biaya yang diterapkan untuk penumpang kapal sama dengan penggunaan GeNose di Bandara Sultan Hasanuddin.
Baca Juga: GeNoseGeNose ,” ujarnya.
GM Cabang Makassar juga menuturkan, ada dua unit alat GeNose C-19 yang dioperasikan pihaknya di Pelabuhan Makassar , tepatnya di lantai 1 di pintu sebelum naik ke atas kapal.
Dia berharap, dengan adanya GeNose memberikan alternatif bagi penumpang dan Cabang Makassar untuk mendukung pemutusan rantai penularan Covid-19, dengan menyiapkan fasilitas alat deteksi besutan mahasiswa UGM ini di Pelabuhan Makassar .
Baca Juga: GeNose C19
Adapun pemeriksaan GeNose C-19 dilaksanakan di pelabuhan pada hari H keberangkatan. Apabila pada saat tes GeNose C-19 di hari H ditemukan hasil positif pada calon penumpang, maka akan dilakukan pemeriksaan rapid test antigen melalui petugas tenaga kesehatan yang berwenang di pelabuhan.
Angkutan Lebaran Pelabuhan Makassar
Sementara itu, Enriany menyebutkan bahwa jumlah penumpang kapal saat Ramadhan tahun ini mengalami peningkatan walau tidak begitu signifikan jika dibandingkan dengan posisi yang sama di tahun lalu.
“Tahun lalu pemerintah memberlakukan larangan mudik untuk mencegah penularan Covid-19 dan tahun ini larangan tersebut juga masih diberlakukan, sehingga jumlah penumpang kapal yang naik dan turun tidak sama seperti jelang lebaran tahun-tahun sebelumnya,” kata dia.
Baca Juga: Ramadhan
“Di minggu ketiga, kapal penumpang yang dilayani Cabang Makassar yaitu 14 call dengan jumlah penumpang embarkasi sebanyak 2.920 dan debarkasi 2.783,” sebutnya.
Pemberlakuan alat tes tersebut sesuai dengan Surat Edaran (SE) Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 12 Tahun 2021 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019.
Baca Juga: PT Pelindo IVGeNose di pelabuhan ini, sebagai alternatif selain swab antigen untuk penumpang yang ingin menggunakan moda transportasi kapal laut.
“Alat GeNose C-19 ini akan menjadi alternatif bagi penumpang yang melakukan perjalanan dengan kapal laut, selain swab antigen. Untuk layanan ini, biaya sebesar Rp40.000 per penumpang untuk sekali melakukan deteksi Covid-19 ,” terang Enriany.
Menurut dia, besaran biaya yang diterapkan untuk penumpang kapal sama dengan penggunaan GeNose di Bandara Sultan Hasanuddin.
Baca Juga: GeNoseGeNose ,” ujarnya.
GM Cabang Makassar juga menuturkan, ada dua unit alat GeNose C-19 yang dioperasikan pihaknya di Pelabuhan Makassar , tepatnya di lantai 1 di pintu sebelum naik ke atas kapal.
Dia berharap, dengan adanya GeNose memberikan alternatif bagi penumpang dan Cabang Makassar untuk mendukung pemutusan rantai penularan Covid-19, dengan menyiapkan fasilitas alat deteksi besutan mahasiswa UGM ini di Pelabuhan Makassar .
Baca Juga: GeNose C19
Adapun pemeriksaan GeNose C-19 dilaksanakan di pelabuhan pada hari H keberangkatan. Apabila pada saat tes GeNose C-19 di hari H ditemukan hasil positif pada calon penumpang, maka akan dilakukan pemeriksaan rapid test antigen melalui petugas tenaga kesehatan yang berwenang di pelabuhan.
Angkutan Lebaran Pelabuhan Makassar
Sementara itu, Enriany menyebutkan bahwa jumlah penumpang kapal saat Ramadhan tahun ini mengalami peningkatan walau tidak begitu signifikan jika dibandingkan dengan posisi yang sama di tahun lalu.
“Tahun lalu pemerintah memberlakukan larangan mudik untuk mencegah penularan Covid-19 dan tahun ini larangan tersebut juga masih diberlakukan, sehingga jumlah penumpang kapal yang naik dan turun tidak sama seperti jelang lebaran tahun-tahun sebelumnya,” kata dia.
Baca Juga: Ramadhan
“Di minggu ketiga, kapal penumpang yang dilayani Cabang Makassar yaitu 14 call dengan jumlah penumpang embarkasi sebanyak 2.920 dan debarkasi 2.783,” sebutnya.
(luq)