Luhut: Pemulihan Pariwisata Nasional Dimulai dari Pasar Domestik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) sekaligus Ketua Tim Gerakan Bangga Buatan Indonesia (GBBI) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, banyak kegiatan ekonomi yang terdampak pandemi Covid-19 terutama di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf).
"Untuk itu diperlukan langkah-langkah-langkah strategis dan inovatif agar roda perekonomian tetap berjalan," kata Luhut melalui konferensi virtual pada Rekornas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Tahun 2021 bertema “Pemulihan dan Pertumbuhan Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif", Senin (27/9/2021).
Adapun langkah dan inovasi dimaksud diantaranya Gerakan Bangga Buatan Indonesia yang digelar sejak tahun lalu. "Dan tahun ini kita gaungkan semangat bangga berwisata di Indonesia aja. Strategi ini perlu diperkuat diawali dengan menyasar pasar domestik karena dari pasar inilah pemulihan pariwisata nasional akan dimulai," tuturnya.
Luhut membeberkan, GBBI melahirkan banyak program kolaboratif untuk memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat. Dia mencatat, hingga Juli 2021 jumlah UMKM yang onboarding ke e-commerce sudah mencapai lebih dari 15 juta unit.
"Pemerintah bersama asosiasi industri mendorong pelaku ekonomi kreatif agar berkiprah di pasar global. Saya juga berpesan ke seluruh kepala daerah, mari dukung masyarakat kita untuk mampu menghadirkan layanan pariwisata sekaligus produk dari daerah masing-masing," tuturnya.
Di sisi lain, lanjut Luhut, pemerintah terus memperkuat industri parekraf salah satunya melalui program ekonomi nasional, stimulus untuk meningkatkan fasilitas kesehatan di 5 DPSP, stimulus bantuan insentif pemerintah (BIP) berupa voucher diskon bagi pelaku ekraf.
"Ini bentuk perjuangan kita saat ini. Mari kita lakukan ini semua dengan ikhlas, dengan satu padu, bekerja sama, dan kita semua bekerja secara terintegrasi, holistik dan berbuat sesuatu yang bermanfaat untuk negeri tercinta ini," pungkasnya.
Lihat Juga: Kemenparekraf: Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
"Untuk itu diperlukan langkah-langkah-langkah strategis dan inovatif agar roda perekonomian tetap berjalan," kata Luhut melalui konferensi virtual pada Rekornas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Tahun 2021 bertema “Pemulihan dan Pertumbuhan Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif", Senin (27/9/2021).
Adapun langkah dan inovasi dimaksud diantaranya Gerakan Bangga Buatan Indonesia yang digelar sejak tahun lalu. "Dan tahun ini kita gaungkan semangat bangga berwisata di Indonesia aja. Strategi ini perlu diperkuat diawali dengan menyasar pasar domestik karena dari pasar inilah pemulihan pariwisata nasional akan dimulai," tuturnya.
Luhut membeberkan, GBBI melahirkan banyak program kolaboratif untuk memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat. Dia mencatat, hingga Juli 2021 jumlah UMKM yang onboarding ke e-commerce sudah mencapai lebih dari 15 juta unit.
"Pemerintah bersama asosiasi industri mendorong pelaku ekonomi kreatif agar berkiprah di pasar global. Saya juga berpesan ke seluruh kepala daerah, mari dukung masyarakat kita untuk mampu menghadirkan layanan pariwisata sekaligus produk dari daerah masing-masing," tuturnya.
Di sisi lain, lanjut Luhut, pemerintah terus memperkuat industri parekraf salah satunya melalui program ekonomi nasional, stimulus untuk meningkatkan fasilitas kesehatan di 5 DPSP, stimulus bantuan insentif pemerintah (BIP) berupa voucher diskon bagi pelaku ekraf.
"Ini bentuk perjuangan kita saat ini. Mari kita lakukan ini semua dengan ikhlas, dengan satu padu, bekerja sama, dan kita semua bekerja secara terintegrasi, holistik dan berbuat sesuatu yang bermanfaat untuk negeri tercinta ini," pungkasnya.
Lihat Juga: Kemenparekraf: Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
(ind)