5 Crazy Rich Paling Crazy di 2021: Nomor 2 Cemburu dengan Aktor Leonardo DiCaprio

Minggu, 26 Desember 2021 - 17:00 WIB
loading...
A A A
Dalam cuitannya Elon Musk mempertanyakan kebijakan Binance yang membatasi pencairan dana dari Dogecoin yang dikeluhkan oleh penggunanya. "Hei @cz_binance apa yang terjadi dengan pelanggan Doge Anda? Kedengarannya tidak adil," tulis Elon Musk.

Kontan saja, cuitan itu langsung dibalas dengan Zhao yang memposting berita soal recall 12 ribu mobil Tesla di Amerika Serikat karena kesalahan software.

Musk juga menyatakan keberpihakannya terhadap Dogecoin. Menurutnya, Bitcoin yang sudah mapan hanya memberi kuasa kepada orang-orang kaya baru.

Langkah Musk yang juga ramai diperbincangkan adalah keputusan menjual saham Tesla, perusahaan yang notebene melambungkan kekayaannya. Lewat minggu pertama November, Musk menjual saham Tesla senilai USD1,1 miliar.

Penjualan itu merupakan bagian dari rencananya untuk melepas kepemilikannya di Tesla sebesar 10% senilai USD15 miliar. Beberapa hari yang lalu, Musk menyatakan bahwa proses penjualan semua saham itu hampir rampung.

Menariknya, Elon Musk sendiri menyadari semua kontrovesi yang dibuatnya. Musk menyatakan bahwa dia memiliki peran besar dalam semua kontroversinya, terutama soal aset kripto. Bahkan Musk menyatakan bahwa semua kontroversi itu ibarat tengah menggali kuburnya sendiri.

"Meskipun mencoba bersikap adil, saya banyak menggali kuburan saya sendiri," tandasnya.

2. Jeff Bezos (USD197 miliar atau Rp2.797 triliun)

Bos Amzon ini tak mengira bahwa dirinya banyak tak disukai orang. Gara-gara melancong ke luar anggkas, Bezos menuai petisi yang menolak kepulangannya ke Bumi. Sebanyak 122.000 orang menandatangani petisi yang menolak Jeff Bezos pulang ke Bumi. Petisi tersebut dibuat di laman Change.org dengan judul 'Do not allow Jeff Bezos to return to Earth', awal Juni lalu.

Sejatinya, pembuatan petisi itu hanyalah sebuah lelucon belaka. Namun, bisa jadi, karena sikap Jeff Bezos yang dinilai medit alias kikir, menjadi penyebab banyak warga yang menandatangi petisi itu. Triliuner itu kerap mendapat kritik karena hanya menyumbangkan secuil dari hartanya untuk kegiatan filantropi.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2396 seconds (0.1#10.140)