Menaker Ida Ingin Musisi Diperlakukan Layaknya Profesi Lain

Rabu, 29 Desember 2021 - 20:35 WIB
loading...
Menaker Ida Ingin Musisi...
Menaker Ida Fauziyah ingin musisi punya posisi hukum yang sama dengan profesi lain. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menyatakan diperlukan peraturan pemerintah untuk memperkuat posisi musisi secara hukum agar kepentingan dan kondisi sosial ekonominya dapat diperoleh sebagaimana profesi lain.



"Sebagai ilustrasi, sejauh mungkin menyamakan status manfaat kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan kategori penerima upah (PU) dengan bukan penerima upah (BPU) bagi seniman musik," ujar Menaker Ida saat menerima Federasi Serikat Pekerja Musisi Indonesia (FESMI) di Jakarta, Rabu (29/12/2021).

Menurut Menaker Ida, Undang-Undang Ketenagakerjaan tak dapat memberikan solusi atas semua permasalahan yang dihadapi musisi. Jadi, perlu perlu masukan untuk mendapatkan arahan yang dapat ditindaklanjuti.

Ida Fauziyah pun mengapresiasi solusi yang diberikan oleh FESMI dan pihaknya akan segera menindaklanjuti aspirasi tersebut. "Prinsipnya sudah sepakat, pekerja musik adalah profesi yang harus memperoleh kesejahteraan sama dengan profesi lain," jelas Menaker Ida.

Sementara itu, Candra Darusman, musisi yang tergabung dalam FESMI, mengungkap berbagai permasalahan yang dihadapi musisi. Di antaranya, tak ada mekanisme atau forum penyelesaian sengketa kasus antara pihak pemberi kerja dan penerima kerja.

Kemudian, tak ada 'collective bargaining' dan 'collective agreement' di antara pengusaha dan organisasi musisi yang dapat menjadi pedoman kedua belah pihak guna menciptakan suasana kerja kondusif. Beikutnya, tak ada kewajiban pihak pemberi kerja untuk memberikan jaminan sosial (BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan) bagi musisi yang statusnya bukan karyawan tetap sebuah perusahaan.



"Sangat diharapkan adanya upaya agar dapat mengatasi perbedaan kondisi musisi, terutama antara ibu kota/kota besar dengan daerah lain di Indonesia," katanya.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kisah Muhammad Gustidin,...
Kisah Muhammad Gustidin, Penyanyi yang Kini Sukses di Sektor Properti dan Investasi
Deretan Musisi Terkaya...
Deretan Musisi Terkaya Dunia 2024: Taylor Swift Geser Rihanna, Kalahkan Beyonce
Waduh! Menaker Akui...
Waduh! Menaker Akui Angka PHK Meningkat, 46 ribu Pegawai Sudah Dirumahkan
Badai PHK Melanda Indonesia,...
Badai PHK Melanda Indonesia, Menaker Bilang Begini
Heboh Data Bocor Dibobol...
Heboh Data Bocor Dibobol Hacker, BPJS Ketenagakerjaan: Aman dan Terkelola Baik
Seorang Siswi Jual Tanda...
Seorang Siswi Jual Tanda Tangan Jimi Hendrix, Laku hingga Rp41 Juta
Konfederasi Serikat...
Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia Tolak DPLK DPPK Ikut Kelola Dana JHT JP Milik Pekerja
RI-Malaysia Sepakati...
RI-Malaysia Sepakati Pembaharuan MoU Perlindungan Pekerja Migran
BPJamsostek Serahkan...
BPJamsostek Serahkan Tangan Robotik kepada Karyawan Korban Kecelakaan Kerja di Sritex
Rekomendasi
Taiwan Ajak Wisatawan...
Taiwan Ajak Wisatawan Indonesia Liburan, Sajikan Kuliner Halal hingga Alam Menawan
Trump Ingin Berunding...
Trump Ingin Berunding Langsung dengan Presiden China Xi Jinping
Di Tengah Tantangan...
Di Tengah Tantangan Global, Rampai Nusantara Terus Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
Berita Terkini
Rayakan Hari Bumi 2025,...
Rayakan Hari Bumi 2025, Alfamart Tanam 20.000 Mangrove di Pesisir Semarang
9 jam yang lalu
Raup Rp180 Juta per...
Raup Rp180 Juta per Bulan, Azlina Jadi Inspirasi Perempuan UMKM
9 jam yang lalu
Motori Transisi Energi,...
Motori Transisi Energi, PLN EPI Pamer Keunggulan di Ajang GHES
10 jam yang lalu
Sasar Kalangan Profesional,...
Sasar Kalangan Profesional, Edukasi Crypto Goes to Office
10 jam yang lalu
Seluruh Pekerja di Ekosistem...
Seluruh Pekerja di Ekosistem MBG Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan
10 jam yang lalu
Trump Bakal Kenakan...
Trump Bakal Kenakan Tarif Impor Panel Surya 3.521% dari 4 Negara Asia Tenggara
10 jam yang lalu
Infografis
Balas Trump, Denmark...
Balas Trump, Denmark Ingin Beli California Rp16.341 Triliun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved