Di Lokasi Rahasia, Menkeu Ukraina Ajak Negara Barat Ramai-ramai Gempur Ekonomi Rusia
loading...
A
A
A
Dukungan keuangan dari masyarakat internasional juga menjadi fokus bagi menteri keuangan, Serhiy Marchenko. Dimana Ia mengungkapkan, bahwa Uni Eropa (UE) telah menyetujui kesepakatan USD1,3 miliar dengan Ukraina.
Ukraina juga telah mengetuk pasar obligasi untuk mendapatkan dukungan awal pekan ini, dengan menggalang pembeli dari apa yang disebut obligasi perang. Marchenko mengatakan lelang pertama sudah mengumpulkan USD277 juta, yang akan digunakan untuk mendukung pasukan militer dalam perang melawan Rusia . Penawaran kedua akan mulai dijual Selasa depan.
Sementara itu pada awal pekan kemarin, Kelompok tujuh negara ekonomi utama (G7) akan membentuk satuan tugas untuk fokus pada pembekuan dan penyitaan aset elit penting Rusia. Langkah ini bertujuan untuk memberikan tekanan lebih lanjut pada Rusia setelah invasi ke Ukraina.
"Langkah itu akan menimbulkan rasa sakit finansial pada individu-individu kuat di sekitar (Presiden Rusia Vladimir) Putin dan memperjelas bahwa tidak ada seorang pun di luar jangkauan kolektif kita," kata Menteri Keuangan AS Janet Yellen dalam sebuah pernyataan setelah pertemuan virtual para kepala keuangan G7, Selasa (1/3/2022).
Sementara itu menteri keuangan Jerman Christian Lindner, mengatakan G7 mengharapkan kesepakatan dalam beberapa hari mendatang tentang kemungkinan sanksi lebih lanjut, meskipun dia tidak memberikan rincian tentang langkah apa yang sedang dibahas.
"Kami ingin mengisolasi Rusia secara politik, finansial dan ekonomi," kata Lindner kepada wartawan setelah pertemuan virtual yang dipimpin oleh Jerman.
Ukraina juga telah mengetuk pasar obligasi untuk mendapatkan dukungan awal pekan ini, dengan menggalang pembeli dari apa yang disebut obligasi perang. Marchenko mengatakan lelang pertama sudah mengumpulkan USD277 juta, yang akan digunakan untuk mendukung pasukan militer dalam perang melawan Rusia . Penawaran kedua akan mulai dijual Selasa depan.
Sementara itu pada awal pekan kemarin, Kelompok tujuh negara ekonomi utama (G7) akan membentuk satuan tugas untuk fokus pada pembekuan dan penyitaan aset elit penting Rusia. Langkah ini bertujuan untuk memberikan tekanan lebih lanjut pada Rusia setelah invasi ke Ukraina.
"Langkah itu akan menimbulkan rasa sakit finansial pada individu-individu kuat di sekitar (Presiden Rusia Vladimir) Putin dan memperjelas bahwa tidak ada seorang pun di luar jangkauan kolektif kita," kata Menteri Keuangan AS Janet Yellen dalam sebuah pernyataan setelah pertemuan virtual para kepala keuangan G7, Selasa (1/3/2022).
Sementara itu menteri keuangan Jerman Christian Lindner, mengatakan G7 mengharapkan kesepakatan dalam beberapa hari mendatang tentang kemungkinan sanksi lebih lanjut, meskipun dia tidak memberikan rincian tentang langkah apa yang sedang dibahas.
"Kami ingin mengisolasi Rusia secara politik, finansial dan ekonomi," kata Lindner kepada wartawan setelah pertemuan virtual yang dipimpin oleh Jerman.
(akr)