Lahir Saat Pandemi, Begini Kiat Pebisnis Kuliner Sushi Ini Bertahan

Kamis, 14 April 2022 - 12:49 WIB
loading...
Lahir Saat Pandemi,...
Berawal dari minimnya restoran yang menjual sushi berkualitas dengan harga terjangkau. Sushi Stop hadir di awal tahun 2020 ketika pandemi. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Bagi pecinta kuliner Jepang pasti tak asing lagi dengan makanan yang satu ini, yaitu sushi . Makanan khas Jepang berupa nasi dibentuk dengan lauk seperti ikan, daging, sayuran, dan lainnya ini semakin mudah ditemukan di Indonesia.

Namun, harga yang ditawarkan untuk menikmati sushi tidak semuanya ramah di kantong. Hal ini menjadi tantangan dan motivasi dua anak muda asal Jakarta, Dionisius dan Steven, pemilik Sushi Stop.



Berawal dari minimnya restoran yang menjual sushi berkualitas dengan harga terjangkau. Sebagai pecinta makanan Jepang yang ingin menikmati sushi premium tanpa merogoh kocek mahal, Dionisius dan Steven akhirnya memutuskan untuk menghadirkan Sushi Stop, outlet sushi yang menyediakan bermacam sushi berkualitas dengan harga sangat terjangkau.

“Kami hadir di awal tahun 2020 ketika pandemi, dengan fokus penjualan di platform online. Kami menyediakan berbagai varian sushi dengan rasa yang disesuaikan dengan lidah masyarakat Indonesia,” ujar Steven selaku CEO & Co-Founder, Sushi Stop.

Menu makanan Sushi Stop dibanderol dengan harga mulai dari Rp10 ribuan hingga Rp30 ribuan per porsi. Walaupun terjangkau, bahan baku yang digunakan tetap segar dan berkualitas.

“Semua bahannya adalah bahan baku pilihan. Kami percaya bahwa bahan yang berkualitas menentukan rasa dan menghasilkan produk yang berkualitas juga. Dan chef kami cukup berpengalaman untuk mengolah sushi yang diminati masyarakat, dengan menu best seller seperti Flaming Salmon Roll, Chicken Katsu Roll, dan Crunchy Unagi Roll. Ketiga menu ini bisa dinikmati dengan harga sekitar Rp20 ribuan hingga Rp30 ribuan,” lanjut pemuda usia 25 tahun ini.



Dengan visi menjadi brand sushi online nomor 1 di Indonesia, Sushi Stop terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dan membuka sebanyak-banyaknya lapangan pekerjaan. Walaupun masih berada di situasi pandemi, Sushi Stop mampu bertahan hingga saat ini telah memiliki 30 outlet yang tersebar di wilayah Jakarta, Tangerang, dan Depok.

“Kami berencana menambah jumlah outlet hingga 50 cabang di tahun 2022 ini. Harapannya dengan penambahan jangkauan wilayah, masyarakat bisa dengan mudah melakukan pemesanan dan menikmati sushi favorit mereka,” pungkas Steven.

Saat ini tersedia makan di tempat (dine-in) di beberapa outlet Sushi Stop pilihan, serta pemesanan takeaway dan delivery di seluruh outlet.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Perubahan Pajak Restoran...
Perubahan Pajak Restoran Menjadi PBJT atas Makanan dan Minuman, Ini Ketentuannya
Kevin Sanjaya Buka Cabang...
Kevin Sanjaya Buka Cabang Ketiga Chanba Private Room Grill di Puri Kembangan
Beri Kredit Maksimal...
Beri Kredit Maksimal Rp2,1 M, Diaspora Loan BNI Bikin Bisnis Kuliner RI Makin Harum di Perth
Ikan Tuna Seukuran Sepeda...
Ikan Tuna Seukuran Sepeda Motor Dijual Rp20,9 Miliar ke Restoran Sushi di Tokyo
Perkuat Rantai Pasok...
Perkuat Rantai Pasok Digital lewat Jajan Jajanan Lokal
IDEKU Hadirkan Solusi...
IDEKU Hadirkan Solusi Sistem POS Cerdas Bagi Pebisnis Kuliner
Hadir di JIFHEX 2024,...
Hadir di JIFHEX 2024, ESB Dukung Bisnis Kuliner di Yogyakarta
Krakatau Sarana Properti...
Krakatau Sarana Properti Mulai Kembangkan Bisnis di Luar Cilegon
BUMN Kolaborasi Dorong...
BUMN Kolaborasi Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Jelajah Kuliner Nusantara
Rekomendasi
Elon Musk Minta Dalang...
Elon Musk Minta Dalang Pengrusakan Dealer Tesla Ditangkap, Sebut Aksi Protes Sebagai Terorisme Domestik Skala Luas!
25.000 Kendaraan Padati...
25.000 Kendaraan Padati Jalur Puncak Bogor, One Way Diterapkan Atasi Macet Parah
Ikuti Langkah AS, Jerman...
Ikuti Langkah AS, Jerman Terapkan Kebijakan Anti-Islam dengan Mendeportasi Aktivis Pro-Palestina
Berita Terkini
Turun Tipis, Harga Emas...
Turun Tipis, Harga Emas Hari Ini Rp1.819.000 per Gram
35 menit yang lalu
Digempur Sanksi Barat,...
Digempur Sanksi Barat, Rusia Malah Cetak 15 Miliarder Baru
2 jam yang lalu
10 Orang Terkaya China...
10 Orang Terkaya China 2025, Founder TikTok Jadi Nomor 1
3 jam yang lalu
IMF Abaikan Ancaman...
IMF Abaikan Ancaman Resesi dari Kebijakan Tarif Trump
4 jam yang lalu
Ekonomi 15 Negara Mitra...
Ekonomi 15 Negara Mitra Dagang AS yang Paling Terpukul Tarif Timbal Balik Trump
13 jam yang lalu
BRI Menanam Grow & Green...
BRI Menanam Grow & Green Transplantasi Terumbu Karang, Selamatkan Ekosistem Laut di NTB
14 jam yang lalu
Infografis
Habitat Asli Harimau...
Habitat Asli Harimau Jawa yang Masih Terjaga hingga Saat Ini
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved