Jadi Wakil Ketua OJK, Mirza Adityawasra Undur Diri dari OVO dan TLDN

Senin, 23 Mei 2022 - 20:44 WIB
loading...
Jadi Wakil Ketua OJK,...
Mirza Adityaswara terpilih menjadi Wakil Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Foto/Dok SINDO
A A A
JAKARTA - Usai terpilih menjadi Wakil Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) , Mirza Adityaswara menyampaikan pengunduran dirinya dari posisi Presiden Komisaris platform pembayaran digital OVO dan Komisaris Independen PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN).

Atas pengabdiannya, Presiden Direktur OVO Karaniya Dharmasaputra menyampaikan ucapan terima kasih kepada pria yang pernah menjabat sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia pada 2013-2019 itu.

“Kami sangat berterima kasih atas arahan dan bimbingan Pak Mirza selama ini yang membawa OVO menjadi perusahaan yang dikelola berlandaskan prinsip-prinsip good governance dan ikut berkontribusi terhadap perluasan akses layanan pembayaran dan keuangan digital bagi masyarakat,” ujarnya dalam keterangan pers, Senin (23/5/2022).



Senada, Direktur Utama PT Teladan Prima Agro Tbk Wishnu Wardhana menyampaikan selamat dan terima kasih atas kontribusi Mirza di perusahaan kelapa sawit itu.

“Selamat kepada Bapak Mirza Adityaswara yang telah terpilih sebagai Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Periode 2022-2027 semoga bisa menjalankan amanahnya dengan baik. Kami mengucapkan terima kasih atas kontribusi yang telah diberikan selama menjadi Komisaris Independen PT Teladan Prima Agro Tbk,” kata Wisnu.

Menurut Wishnu, tidak terdapat dampak material terhadap kondisi keuangan atau kelangsungan usaha PT Teladan Prima Agro Tbk terkait Informasi atau Fakta Material pengunduran diri tersebut.

Sebagai informasi, Mirza Adityaswara menjabat sebagai Komisaris Independen PT Teladan Prima Agro Tbk sejak tahun 2021. "Beliau memiliki lebih dari 30 tahun pengalaman karier di industri keuangan dan pemerintahan," sebut Wisnu.



Selain itu, Mirza juga pernah menduduki sejumlah posisi antara lain anggota Dewan Komisioner OJK Ex-Officio pada periode 2015-2019 dan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia pada 2013-2019.

Kemudian, Dewan Komisioner dan Kepala Eksekutif Dewan Komisioner di Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) pada 2010-2013 dan Direktur dan Kepala Ekonom PT Mandiri Sekuritas pada 2008-2010.

Pria 57 tahun itu juga pernah memegang amanah sebagai Direktur dan Head of Equity Research and Bank Analysis Credit Suisse Securities Indonesia pada 2005-2008 dan Direktur dan Head of Securities Trading and Research di Bahana Securities pada 2002-2005.

Selain itu, Direktur dan Senior Banking Analyst untuk Indonesia dan Filipina di Indosuez WI Carr Securities Indonesia pada 1998-2001 dan Direktur dan Senior Banking Analyst di Deutsche Morgan Grenfell Securites pada 1997-1998.

Mirza juga pernah menjabat sebagai Direktur Asisten dan Senior Banking Analyst di BZW Niaga Securities Indonesia pada 1995-1997, Senior Officer Syndication Loan Department di Bank PDFCI Indonesia pada 1993-1994, serta Money Market and Foreign Exchange Dealer hingga Head of Credit Analyst Department Bank Sumitomo Niaga Indonesia pada 1989-1993.

Mirza meraih gelar Master of Applied Finance dari Macquarie University, Australia tahun 1995 dan Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia tahun 1992.

Seperti diketahui, pelantikan anggota dewan komisioner OJK dikabarkan akan lebih cepat, dari yang semula direncanakan pada Juli 2022, menjadi lebih awal.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1330 seconds (0.1#10.140)