Teknologi Ini Diklaim Mampu Cegah PHK Massal di Industri Startup
loading...
A
A
A
JAKARTA - PHK di startup belakangan ini disebut-sebut ada kaitannya dengan fenomena road to profitablity. Sesuai namanya, road to profitablity bisa dikatakan adalah fenomena kesadaran bahwa startup sebagai peluang berusaha, tidak semata-mata tumbuh dengan membakar uang, tetapi tumbuh dengan fundamental operasi yang kuat.
Fokus operasional, sebagai bagian dari langkah memperkuat fundamental bisnis, saat ini menjadi perhatian para startup. Mereka mulai memprioritaskan fokus bisnis dan kinerja operasional bisnisnya. Upaya itu akan berpengaruh pada beberapa aspek operasional perusahaan, antara lain ketajaman product-market fit, dan efisiensi operasional, dan penciptaan arus kas yang sehat.
"Kami turut prihatin dengan fenomena startup yang tengah mengalami kesulitan keuangan. Bagi kami, teknologi harus menjadi solusi bagi permasalahan yang dihadapi oleh startup. Efisiensi bagi startup mutlak dilakukan sedini mungkin, agar road to profitability startup semakin konkret," ungkap Alfian Pamungkas, CEO PT Cloud Hosting Indonesia (IDCLOUDHOST), Jumat (3/6/2022).
Gelombang PHK sedang melanda industri startup di Indonesia karena pertumbuhannya tidak sebanding dengan angka kebutuhan pendanaan untuk dukungan modal kerja startup.
Kebijakan ekonomi Amerika Serikat ditengarai juga menjadi pemicu kondisi ekonomi makro dunia, yang pada gilirannya mendorong para startup harus merumuskan ulang prioritas usahanya untuk perbaikan kinerja operasional.
"Kami menyediakan layanan cloud seperti VPS dan Baremetal bagi startup, yang menjadi solusi agar dapat beroperasi dengan lebih efisien. Selain andal, layanan VPS dan Baremetal juga lebih hemat. Hasil penghematan ini, dapat digunakan oleh para startup untuk meningkatkan belanja pada area yang lebih membutuhkan seperti mempertahankan karyawan yang dibutuhkan," tambah Alfi.
Perkembangan startup di Indonesia berjalan bersamaan dengan pertumbuhan internet dari tahun ke tahun. Pengguna internet yang semakin mudah dan meningkat setiap tahunnya, menjadi peluang besar bagi para pendiri startup dalam mengembangkan bisnis.
Berdasarkan data Startup Ranking, per Maret 2022 terdapat 2.331 startup di Indonesia. Jumlah itu membuat Indonesia menduduki posisi kelima dengan startup terbanyak di dunia.
Fokus operasional, sebagai bagian dari langkah memperkuat fundamental bisnis, saat ini menjadi perhatian para startup. Mereka mulai memprioritaskan fokus bisnis dan kinerja operasional bisnisnya. Upaya itu akan berpengaruh pada beberapa aspek operasional perusahaan, antara lain ketajaman product-market fit, dan efisiensi operasional, dan penciptaan arus kas yang sehat.
"Kami turut prihatin dengan fenomena startup yang tengah mengalami kesulitan keuangan. Bagi kami, teknologi harus menjadi solusi bagi permasalahan yang dihadapi oleh startup. Efisiensi bagi startup mutlak dilakukan sedini mungkin, agar road to profitability startup semakin konkret," ungkap Alfian Pamungkas, CEO PT Cloud Hosting Indonesia (IDCLOUDHOST), Jumat (3/6/2022).
Gelombang PHK sedang melanda industri startup di Indonesia karena pertumbuhannya tidak sebanding dengan angka kebutuhan pendanaan untuk dukungan modal kerja startup.
Kebijakan ekonomi Amerika Serikat ditengarai juga menjadi pemicu kondisi ekonomi makro dunia, yang pada gilirannya mendorong para startup harus merumuskan ulang prioritas usahanya untuk perbaikan kinerja operasional.
"Kami menyediakan layanan cloud seperti VPS dan Baremetal bagi startup, yang menjadi solusi agar dapat beroperasi dengan lebih efisien. Selain andal, layanan VPS dan Baremetal juga lebih hemat. Hasil penghematan ini, dapat digunakan oleh para startup untuk meningkatkan belanja pada area yang lebih membutuhkan seperti mempertahankan karyawan yang dibutuhkan," tambah Alfi.
Perkembangan startup di Indonesia berjalan bersamaan dengan pertumbuhan internet dari tahun ke tahun. Pengguna internet yang semakin mudah dan meningkat setiap tahunnya, menjadi peluang besar bagi para pendiri startup dalam mengembangkan bisnis.
Berdasarkan data Startup Ranking, per Maret 2022 terdapat 2.331 startup di Indonesia. Jumlah itu membuat Indonesia menduduki posisi kelima dengan startup terbanyak di dunia.
(uka)