Pak Luhut, Pak Zulhas Beneran Mau Hapus Migor Curah? Ini Loh Dampaknya, Gak Enteng!

Kamis, 23 Juni 2022 - 14:36 WIB
loading...
A A A
Pemerintah memang menyadari benar dampak penghapusan minyak goreng curah. Makanya, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas), menyatakan bahwa minyak goreng curah yang dikemas sederhana dengan merek Minyak Kita akan tetap dijual Rp14.000 per liter.

Pertanyaannya perusahaan mana yang tetap menjual dengan harga segitu setelah dikemas? Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI) menyatakan harga minyak goreng curah bisa lebih murah karena tidak ada biaya pengemasan.

Biaya pengemasan bisa mencapai 12% dari total biaya produksi minyak goreng kemasan. Makanya, harga minyak goreng curah bisa lebih murah setidaknya 12% dari minyak goreng kemasan.

Makanya, menurut Riyanto, harga jual minyak goreng curah yang sudah dikemas sebesar Rp14.000 sulit diwujudkan. Penyebabnya, sudah ada tambahan biaya pengemasan dan juga faktor harga CPO global.

"Selama harga CPO masih tinggi, (harga) minyak goreng kemasan sebagai pengganti minyak goreng curah akan tetap tinggi," katanya.

Bisa saja memang menjaga harga minyak goreng curah kemasan tetap Rp14.000, tapi dengan salah satu kebijakan baru lagi, subsidi. Masalahnya, apakah pemerintah mau melakukan subsidi terhadap minyak goreng lagi, sebab sebelumnya pemerintah telah melakukan langkah serupa sebelum akhirnya dicabut pada akhir Mei kemarin.

Mengandalkan Minyak Kita untuk memenuhi kebutuhan masyarakat juga berat. Belum jelas berapa banyak Minyak Kita akan diproduksi, dan mengawalnya di lapangan juga sukar.

Bisa saja tulisan harga Rp14.000 di kemasan Minyak Kita tak dianggap atau bahkan dihilangkan dalam jual beli keseharian. Ingat toh, kebijakan harga eceran tertinggi (HET) untuk minyak goreng saja pernah dicuekin.



Seperti diketahui, penghapusan minyak goreng curah diungkapkan kembali oleh Menko Marves Luhut B. Pandjaitan. Kebijakan itu kemudian disambut oleh Mendag Zulhas.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1242 seconds (0.1#10.140)