Kurangi Penggunaan Dolar AS, Rusia Terima Pembayaran Minyak dengan Dirham

Rabu, 20 Juli 2022 - 04:22 WIB
loading...
Kurangi Penggunaan Dolar...
Rusia menerima pembayaran dengan Dirham, Uni Emirat Arab (UEA) saat mengekspor minyak mentah ke beberapa pelanggan di India ketika Moskow menjauh dari dolar Amerika Serikat (USD) untuk menangkal sanksi Barat. Foto/Dok Geo.tv
A A A
NEW DELHI - Rusia menerima pembayaran dengan Dirham , Uni Emirat Arab (UEA) saat mengekspor minyak mentah ke beberapa pelanggan di India. Hal ini disampaikan oleh tiga sumber dan sebuah dokumen, ketika Moskow menjauh dari dolar Amerika Serikat (USD) untuk menangkal sanksi Barat.

Rusia seperti diketahui telah dihantam berbagai sanksi dari Amerika Serikat (AS) dan sekutunya atas invasinya ke Ukraina pada akhir Februari, yang disebutnya sebagai 'operasi militer khusus'.



Sebuah faktur yang didapatkan oleh Reuters, menunjukkan tagihan untuk memasok minyak ke satu penyuling dihitung dalam dolar sementara pembayaran diminta dilakukan dalam mata uang, Dirham.

Perusahaan raksasa minyak Rusia, Rosneft mendorong pengiriman minyak mentah melalui perusahaan perdagangan termasuk Everest Energy dan Coral Energy ke India, yang sekarang menjadi pembeli minyak terbesar kedua setelah China.

Sanksi Barat telah mendorong banyak importir minyak menghindari Moskow, akibat tidak ingin ikut tertimpa sanksi. Sementara itu harga spot untuk minyak mentah Rusia terus didiskon.

Peluang itu diambil oleh penyuling asal India, yang sebelumnya jarang membeli minyak Rusia karena biaya pengiriman yang tinggi. Ini menjadi cara Rusia meningkatkan ekspor dengan diskon besar-besaran untuk brent.

Moskow belum lama ini menggeser Arab Saudi sebagai pemasok minyak terbesar kedua ke India setelah Irak untuk bulan kedua berturut-turut hingga Juni. Setidaknya dua penyuling India telah menyelesaikan beberapa pembayaran dengan Dirham, kata sumber yang tidak disebutkan namanya.

Ia menambahkan lebih banyak lagi yang akan melakukan pembayaran dengan metode ini (pakai Dirham) dalam beberapa hari mendatang. Faktur itu menunjukkan pembayaran harus dilakukan ke Gazprombank melalui Mashreq Bank, bank korespondennya di Dubai.

Uni Emirat Arab, yang berusaha mempertahankan apa yang dikatakannya sebagai posisi netral, belum menjatuhkan sanksi sejauh ini pada Moskow. Lalu pembayaran itu dapat menambah frustrasi beberapa orang di Barat, yang secara pribadi mengatakan posisi UEA tidak dapat dipertahankan dan mengatakannya berpihak pada Rusia.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1257 seconds (0.1#10.140)