Gazprom Rusia Potong Aliran Gas, Latvia Tak Gentar

Minggu, 31 Juli 2022 - 09:03 WIB
loading...
Gazprom Rusia Potong...
Latvia merespons keputusan produsen raksasa energi asal Rusia, Gazprom yang mematikan keran aliran gas. Foto/Dok
A A A
MOSKOW - Latvia merespons keputusan produsen raksasa energi asal Rusia , Gazprom yang mematikan keran aliran gas. Wakil Menteri Luar Negeri yang mengurusi seputar kebijakan energi di Kementerian Ekonomi Latvia, Edijs Saicans menerangkan, langkah Gazprom tidak akan banyak berpengaruh.



Alasannya mengingat Latvia telah memutuskan untuk melarang impor gas Rusia mulai 1 Januari 2023. "Kami tidak melihat adanya dampak besar dari langkah seperti itu," kata Edijs Saicans seperti dilansir Reuters.

Sebelumnya Rusia juga telah menghentikan penjualan gas ke Shell Energy Europe di Jerman. Pengumuman Gazprom datang sehari setelah perusahaan energi Latvia, Latvijas Gaze mengatakan, pihaknya membeli gas dari Rusia dan memilih membayar dengan euro daripada rubel saat berdagang dengan Gazprom.

Namun, juru bicara Latvijas Gaze mengatakan, pada hari Jumat bahwa mereka tidak membeli gas dari Gazprom. Sementara itu Latvijas Gaze tidak menyebutkan nama penyedia Rusia-nya, dengan alasan kerahasiaan bisnis.

Latvijas Gaze tidak segera menanggapi permintaan komentar setelah Gazprom memutuskan untuk menghentikan pasokan gas ke Latvia.

Seperti diketahui Rusia telah memutus pasokan gas ke Polandia, Bulgaria, Finlandia, Belanda, dan Denmark, yang menolak membayar gas sesuai dengan perintah Presiden Vladimir Putin yang mengharuskan rekening rubel disiapkan di bank Rusia.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Moskow-Washington Kian...
Moskow-Washington Kian Mesra, AS Siap Hubungkan Kembali Rusia ke SWIFT
Dulu Kabur, Kini Perusahaan...
Dulu Kabur, Kini Perusahaan Asing Antri untuk Kembali ke Rusia
Rusia Tuntut Raksasa...
Rusia Tuntut Raksasa Energi Inggris Bayar Ganti Rugi Rp26,3 Triliun
Sinyal Kuat AS Cabut...
Sinyal Kuat AS Cabut Sanksi Rusia demi Hidupkan Ekspor Biji-bijian Laut Hitam
Minyak Mentah Rusia...
Minyak Mentah Rusia Mengalir Deras ke Negara BRICS
PLN EPI-EML Kolaborasi...
PLN EPI-EML Kolaborasi Pasokan Gas di Sistem Kelistrikan Madura
Harta Karun Tanah Jarang...
Harta Karun Tanah Jarang Rusia Berkali Lipat dari Ukraina, Kini Disodorkan ke AS
Raksasa Gas Rusia Gazprom...
Raksasa Gas Rusia Gazprom Berjuang Bangkit usai Menelan Kerugian Rp210,5 Triliun
Rusia Kantongi Rp470,1...
Rusia Kantongi Rp470,1 Triliun usai Caplok Aset Properti Perusahaan Asing
Rekomendasi
Fosil Nenek Moyang Manusia...
Fosil Nenek Moyang Manusia Berusia 1 Juta Tahun Ditemukan
Pramono Longgarkan Syarat...
Pramono Longgarkan Syarat Jadi Pasukan Oranye: Minimal Lulus SD, Pertimbangkan Hapus Batas Usia
Serangan Rudal AS Hancurkan...
Serangan Rudal AS Hancurkan Masjid di Yaman
Berita Terkini
Sepanjang Arus Mudik...
Sepanjang Arus Mudik Lebaran 2025, Tercatat Ada 1,7 Juta Kendaraan Keluar Jabotabek
2 jam yang lalu
Orang Terkaya di Thailand...
Orang Terkaya di Thailand Borong Saham Perbankan Rp6,1 Triliun
3 jam yang lalu
BRI Dorong UMKM Kota...
BRI Dorong UMKM Kota Depok Naik Kelas Lewat Program Klasterku, Pelaku Usaha Beri Apresiasi
4 jam yang lalu
Sri Mulyani Pede Mudik...
Sri Mulyani Pede Mudik dan Lebaran Angkat Ekonomi Daerah, Ini 2 Pendorongnya
5 jam yang lalu
Bagi-bagi Takjil dan...
Bagi-bagi Takjil dan Layanan Kesehatan, BNI Hadir di Posko Mudik Malang
6 jam yang lalu
Bukan Gimmick, Pertamina...
Bukan Gimmick, Pertamina Hadirkan Antar Gratis Bright Gas & Promo Refill Berhadiah Cashback
7 jam yang lalu
Infografis
4 Tentara AS Tewas saat...
4 Tentara AS Tewas saat Latihan Tempur di Dekat Sekutu Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved