Astra Dukung Forum T20 Indonesia Rumuskan Solusi Kemiskinan Multidimensi

Senin, 01 Agustus 2022 - 18:01 WIB
loading...
Astra Dukung Forum T20...
Wakil Menteri Keuangan Republik Indonesia Prof. Suahasil Nazara memberikan keynote speech pada acara Side Event Think20 (T20) Indonesia . Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Astra mendukung kegiatan Side Event Think20 (T20) Indonesia yang diselenggarakan oleh Task Force 5 (TF5) T20, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI), dan Oxford Poverty and Human Development Initiative (OPHI) Oxford University guna membahas isu terkait kemiskinan , ketimpangan, sumber daya manusia, dan kesejahteraan masyarakat, sebagai forum penutup dari seri diskusi yang telah diselenggarakan oleh TF5 yang merupakan bagian dari T20. Acara ini diselenggarakan secara hybrid di Mandarin Oriental Hotel, Jakarta, beberapa hari yang lalu (27/7/2022).



Mengangkat tema “Multidimensional Poverty in the Midst of the COVID-19 Pandemic: A Commitment to Reducing Poverty in All Its Forms”, kegiatan ini mengelaborasikan pemikiran- pemikiran para ahli dan akademisi untuk mencari solusi atas tantangan isu kemiskinan yang dihadapi oleh negara-negara G20 efek dari pandemi Covid-19.

Dialog puncak dalam kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Menteri Keuangan Republik Indonesia Prof. Suahasil Nazara, Rektor Universitas Indonesia Prof. Ari Kuncoro, Dekan FEB UI Teguh Dartanto, Ph.D., Ketua TF5 Dr. Asep Suryahadi, dan Director of OPHI Oxford University Sabina Alkire yang membahas tentang kemiskinan multidimensi yang terjadi dalam TF5 serta bagaimana indeks pengukuran kemiskinan multidimensi dapat dielaborasikan ke dalam kebijakan publik.

“Pemerintah berkomitmen untuk terus bekerja dengan fokus pada penanggulangan kemiskinan, khususnya kemiskinan multidimensi setelah pandemi. Kami mengerti bahwa masyarakat miskin dan rentan harus dilindungi dari dampak pandemi. Kami telah meningkatkan bantuan perlindungan sosial untuk melindungi kelompok masyarakat miskin dari dampak pandemi, tidak hanya dari aspek rumah tangga tetapi juga dari aspek bisnis (UMKM),” jelas Wakil Menteri Keuangan RI Suahasil Nazara, dikutip Senin (1/8/2022).

Partisipasi Astra pada kegiatan ini sejalan dengan kontribusi sosial Astra dalam mengentaskan kemiskinan dan mengurangi kesenjangan sosial. Hingga kini, Astra telah membantu masyarakat untuk bangkit dan sejahtera melalui berbagai kontribusi sosial Astra yang berkelanjutan.

“Melalui kerja sama ini, kami berharap agar dapat menjadi bagian dari solusi atas tantangan kesejahteraan masyarakat yang dihadapi Indonesia. Astra juga akan selalu berupaya untuk mendorong peningkatan ekonomi masyarakat Indonesia melalui beragam kegiatan, di antaranya adalah pembinaan kegiatan kewirausahaan berbasis supply chain, kawasan, dan komunitas dengan penekanan pada keberlanjutan untuk mengoptimalkan dampak dan manfaat bagi masyarakat,” tutur Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah.

Sebagai bentuk dukungan Astra terhadap kegiatan T20, anggota Dewan Penasihat Yayasan Dharma Bakti Astra (YDBA) Tonny Sumartono yang didampingi oleh Sekretaris Pengurus YDBA Ida R. M. Sigalingging juga menjadi salah satu pembicara yang turut menyampaikan pemikirannya terkait peranan sektor swasta dalam mewujudkan kewirausahaan mandiri masyarakat melalui pembinaan dan pemberdayaan UMKM selama pandemi.

Secara keseluruhan, hasil diskusi yang ingin dicapai dalam pertemuan ini di antaranya adalah meningkatkan komunikasi lintas negara antara para ahli dan pembuat kebijakan di bidang kemiskinan dan ketimpangan pembangunan pada negara-negara G-20 serta mendorong upaya berkembangnya keterkaitan antara riset akademik dan kebijakan publik.

Dengan mengelaborasikan pemikiran para ahli dan akademisi untuk mencari solusi atas tantangan isu kemiskinan yang dihadapi oleh negara-negara G20 akibat pandemi, forum ini akan menghasilkan rekomendasi kebijakan berbasis riset yang kuat, independen, dan inklusif untuk menjadi pertimbangan para pemimpin G20 dalam bentuk T20 Communique.

Rekomendasi Task Force 5 (Inequality, Human Capital, and Well-Being) T20

Memiliki tujuan untuk menjembatani kolaborasi riset antarnegara yang difokuskan pada pembahasan kemiskinan multidimensi, TF5 menghasilkan beberapa rekomendasi melalui kegiatan ini. Pertama, ukuran kemiskinan konsumsi dapat diperkaya dengan ukuran kemiskinan multidimensi untuk memonitor pencapaian Indonesia, khususnya tujuan pertama Sustainable Development Goals (SDGs) yaitu mengakhiri kemiskinan di manapun dan dalam semua bentuk. Kedua, ukuran multidimensi ini diharapkan dapat menjadi alat ukur pencapaian pembangunan Indonesia dan alat untuk membentuk fakta empiris (evidence-based policies) dalam pengentasan kemiskinan.



TF5 berharap agar hasil rumusan dari acara ini dapat berkontribusi terhadap perkembangan kebijakan penanggulangan kemiskinan pada negara-negara G20.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
LPEM UI: Penyitaan Membabi...
LPEM UI: Penyitaan Membabi Buta Akan Merusak Image Sawit Indonesia di Mata Dunia
Pegadaian Goes to Campus...
Pegadaian Goes to Campus Wujudkan Generasi Muda Melek Finansial
Beban Ekonomi Makin...
Beban Ekonomi Makin Berat di 2025, Kelas Menengah Terancam Jatuh Miskin
UI Dukung Program Sekolah...
UI Dukung Program Sekolah Adiwiyata dengan Edukasi 3R
Banyak Kelas Menengah...
Banyak Kelas Menengah Indonesia Jatuh Miskin, Menko PMK Terus Pantau
Cara PNM Ikut Andil...
Cara PNM Ikut Andil dalam Penanganan Kemiskinan Ekstrem
Pidato Kenegaraan Terakhir,...
Pidato Kenegaraan Terakhir, Jokowi Klaim Angka Kemiskinan Ekstrem dan Pengangguran Turun
Catat! 464,93 Ribu Warga...
Catat! 464,93 Ribu Warga Jakarta Masih Hidup Miskin
Strategi dan Tantangan...
Strategi dan Tantangan Pemprov Jatim Turunkan Angka Kemiskinan
Rekomendasi
Sinopsis Buku RA Kartini...
Sinopsis Buku RA Kartini Habis Gelap Terbitlah Terang, Simak Yuk
Proses Canggih Pembuatan...
Proses Canggih Pembuatan Mobil dan Baterai GAC Aion di Guangzhou
Ketua Umum PBNU: Paus...
Ketua Umum PBNU: Paus Fransiskus Pengasuh dan Pembela Kemanusiaan
Berita Terkini
Hari Konsumen Nasional...
Hari Konsumen Nasional 2025, Perjalanan Keluarga Menemukan Makna
6 jam yang lalu
Jualan Gold Card Rp83...
Jualan Gold Card Rp83 Miliar untuk Jadi Warga AS, Trump Pede Lunasi Utang USD36 Triliun
7 jam yang lalu
Canggih, Perusahaan...
Canggih, Perusahaan Ekspedisi Ini Hadirkan CEO Virtual di Indonesia
9 jam yang lalu
Bidik Pasar Singapura,...
Bidik Pasar Singapura, KIN dan Morinaga Kolaborasi Hadirkan Inovasi Susu Premium
9 jam yang lalu
Indonesia dan USTR Intensif...
Indonesia dan USTR Intensif Bahas Negosiasi Tarif dalam 60 Hari ke Depan
9 jam yang lalu
Wamen PKP Fahri Hamzah...
Wamen PKP Fahri Hamzah Blak-blakan Backlog Perumahan di Indonesia Membengkak Jadi 15 Juta
9 jam yang lalu
Infografis
Kapasitas Pembangkit...
Kapasitas Pembangkit Listrik Panas Bumi Indonesia Bisa Salip AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved