Hasil Pantauan Harga Daging Ayam, di Papua Barat Tembus Rp48.167 per Kg

Selasa, 18 Oktober 2022 - 12:52 WIB
loading...
Hasil Pantauan Harga...
Daging ayam sebagai salah satu kebutuhan pokok terus dipantau dan dijaga stabilitas harganya. Foto/SINDOnews/Ali Masduki
A A A
JAKARTA - Daging ayam sebagai salah satu kebutuhan pokok terus dipantau dan dijaga stabilitas harganya. Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) aktif memantau pergerakan harga ayam hidup di tingkat produsen dan harga daging ayam di tingkat konsumen.

Berdasarkan data Panel Harga Pangan NFA, harga rata-rata nasional ayam ras di tingkat produsen per 16 Oktober 2022 sebesar Rp20.320 per kilogram (kg).

Adapun harga tertinggi Rp29.000/kg di provinsi Kalimantan Selatan dan terendah Rp16.250/kg di Sumatera Selatan.

"Sementara, harga rata-rata nasional daging ayam ras berada di posisi Rp34.370/kg, dengan harga tertinggi Rp48.167/kg di Provinsi Papua Barat dan terendah Rp24.861/kg di provinsi Gorontalo," beber Kepala NFA Arief Prasetyo dalam keterangannya, Selasa (18/10/2022).



Arief mengungkapkan, per 5 Oktober 2022 lalu Badan Pangan Nasional telah menerbitkan Peraturan Badan Pangan Nasional RI Nomor 5 Tahun 2022 tentang Harga Acuan Pembelian di Tingkat Produsen dan Harga Acuan Penjualan Di Tingkat Konsumen Komoditas Jagung, Telur Ayam Ras, dan Daging Ayam Ras.

Dalam peraturan tersebut ditetapkan Harga Acuan Pembelian dan Penjualan (HAP) untuk komoditas daging ayam ras, di mana untuk tingkat produsen (dalam bentuk live bird) sebesar Rp21.000 – 23.000/kg dan untuk tingkat konsumen (dalam bentuk karkas) Rp36.750/kg.

"Selain itu, juga ditetapkan HAP bibit Day Old Chicke (DOC) untuk tingkat konsumen sebesar Rp9.000 – 11.000 per ekor dan bibit pullet/ayam remaja (17 minggu) sebesar Rp80.000/ekor," urainya.



Lebih lanjut, Badan Pangan Nasional terus menggenjot penyerapan live bird atau ayam hidup peternak mandiri mikro dan kecil oleh perusahaan integrator dan BUMN Pangan. Upaya ini salah satunya guna menjaga stabilisasi harga di pasaran.

Arief menyebut, hingga pertengahan Oktober 2022, penyerapan live bird atau ayam hidup peternak mandiri mikro dan kecil oleh perusahaan integrator dan BUMN Pangan telah terealisasi sebanyak 160.000 ekor atau setara 267.000 kg. “Angka penyerapan tersebut meningkat signifikan sejak aksi pertama pada September lalu," ungkap Arief.



Dia menjelaskan, dari akumulasi penyerapan tersebut sekitar 5.000 ekor atau 10.000 kg ayam hidup diserap oleh PT Berdikari dan PT PPI yang merupakan member Holding BUMN Pangan. "Sedangkan, 155.000 ekor atau 257.000 kg ayam hidup diserap oleh sembilan perusahaan integrator," tutup Arief.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Gerakan Pangan Murah,...
Gerakan Pangan Murah, Kepala Bapanas: Kadin Luar Biasa Gabungkan Hulu dan Hilir
Ini Strategi Bapanas...
Ini Strategi Bapanas Tekan Harga Cabai yang Tengah Meroket
Bapanas Minta Penyerapan...
Bapanas Minta Penyerapan Beras dan Jagung oleh Bulog Dikawal Ketat
30 Daftar Lengkap Barang...
30 Daftar Lengkap Barang dan Jasa Bahan Pokok dengan Tarif PPN 0 Persen di 2025
Bahan Pokok Tidak Kena...
Bahan Pokok Tidak Kena PPN 12%, Prabowo Ungkap Daftarnya
Beras Jenis Ini Kena...
Beras Jenis Ini Kena PPN 12% di 2025, Bapanas Ungkap Kriterianya
DPR Minta Pemerintah...
DPR Minta Pemerintah Pastikan PPN 12% Hanya untuk Barang Mewah
Harga Beras Mulai Naik,...
Harga Beras Mulai Naik, Bapanas Tambah Kuota Beras SPHP Jadi 1,4 Juta Ton
Bapanas: Ekspor Bawang...
Bapanas: Ekspor Bawang Merah ke Malaysia Terbuka Lebar
Rekomendasi
El Clasico Jilid 3,...
El Clasico Jilid 3, Barcelona Favorit Juara Copa del Rey 2025
2 Rumah Tersangka Korupsi...
2 Rumah Tersangka Korupsi Bank BJB Digeledah KPK, 3 Mobil dan 1 Motor Disita
Pakistan Akui Lakukan...
Pakistan Akui Lakukan Pekerjaan Kotor untuk Barat dalam Dukung Teroris
Berita Terkini
Intip Cara Hemat Belanja...
Intip Cara Hemat Belanja Online di Tengah Ekonomi Menantang
3 jam yang lalu
Teknologi AI Dorong...
Teknologi AI Dorong Pengembangan Industri Pertambangan
5 jam yang lalu
Dorong PNBP, AUKSI dan...
Dorong PNBP, AUKSI dan DJKN Jatim Perkuat Ekosistem Lelang Sukarela
5 jam yang lalu
Lawan Tarif Trump, Kemendag...
Lawan Tarif Trump, Kemendag Siapkan 21 Perjanjian Dagang Baru dengan Berbagai Negara
5 jam yang lalu
United Tractors Tebar...
United Tractors Tebar Dividen Rp7,81 Triliun, Catat Kapan Cairnya
7 jam yang lalu
Rumah BUMN SIG Dorong...
Rumah BUMN SIG Dorong Pemasaran Produk UMKM Rembang
7 jam yang lalu
Infografis
Harga Emas Diramal akan...
Harga Emas Diramal akan Tembus Rp2,1 Juta per Gram
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved