Minyak Rusia Membanjiri Pelabuhan Asia, Menumpuk di Lepas Pantai Singapura dan Malaysia

Jum'at, 28 Oktober 2022 - 07:29 WIB
loading...
Minyak Rusia Membanjiri...
Rusia membanjiri pasar Asia dengan bahan bakar minyak menjelang embargo penuh Uni Eropa (UE) pada minyak mentah. Foto/Dok
A A A
SINGAPURA - Lebih dari 1 juta ton bahan bakar minyak sulfur tinggi Rusia (HSFO) disimpan pada kapal tanker di lepas pantai Singapura dan Malaysia. Rusia membanjiri pasar Asia dengan bahan bakar minyak menjelang embargo penuh Uni Eropa (UE) pada minyak mentah dan produk turunan lain asal Rusia.



Dalam sepekan terakhit hingga 24 Oktober, sekitar 1,1 juta ton HSFO Rusia disimpan di kapal tanker dekat pelabuhan utama di Asia, menurut data dari perusahaan analitik energi Vortexa yang dikutip Bloomberg.

Volume bahan bakar minyak di kapal tanker telah berlipat ganda dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, menurut data. Hal ini menjadi sinyal bahwa Rusia mengalihkan banyak bahan bakar minyaknya ke Asia setelah pemerintah Barat mengumumkan sanksi atas ekspornya.



Rusia merupakan pengekspor bahan bakar residual teratas dunia dan secara signifikan meningkatkan pengiriman HSFO ke Asia. Seperti diungkapkan oleh analis bahan bakar minyak senior di Vortexa, Roslan Khasawneh.

Ekspor HSFO Rusia yang lebih tinggi ke timur telah membebani harga bahan bakar minyak di kawasan itu bahkan sepanjang puncak permintaan musim musim panas. "Ketika pembangkit listrik di Timur Tengah dan Asia Selatan meningkatkan konsumsi untuk memenuhi permintaan pendinginan," kata Khasawneh.

Permintaan bahan bakar minyak Rusia di Timur Tengah telah kehilangan momentum setelah puncak permintaan musim panas, tetapi impor Asia mencapai rekor volume bahan bakar minyak pada bulan Oktober, menurut Vortexa.

Sementara impor bahan bakar minyak Timur Tengah dari Rusia berada pada rekor 210.000 bpd di periode Juli dan Agustus, permintaan telah melambat menjadi 90.000 bpd pada Oktober.

Asia, bagaimanapun mencatatkan peningkatan impor bahan bakar minyak Rusia karena kawasan itu sekarang menjadi outlet alternatif utama untuk ekspor bahan bakar minyak Rusia, dalam catatan Roslan Khasawneh.

Impor dari Rusia ke wilayah Asia terus mencetak rekor. Angka awal untuk Oktober menyentuh level tertinggi baru 560.000 bpd, yang naik hampir 50% dibandingkan dengan September, menurut Vortexa.

Singapura, China dan India adalah importir teratas di Asia, tetapi hanya 30% dari volume Rusia yang termasuk dalam angka impor Singapura yang diturunkan ke tangki penyimpanan darat. Sisa bahan bakar minyak telah dikirim ke kapal tanker penyimpanan terapung yang berlabuh di dekatnya.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Moskow-Washington Kian...
Moskow-Washington Kian Mesra, AS Siap Hubungkan Kembali Rusia ke SWIFT
Dulu Kabur, Kini Perusahaan...
Dulu Kabur, Kini Perusahaan Asing Antri untuk Kembali ke Rusia
Rusia Tuntut Raksasa...
Rusia Tuntut Raksasa Energi Inggris Bayar Ganti Rugi Rp26,3 Triliun
Sinyal Kuat AS Cabut...
Sinyal Kuat AS Cabut Sanksi Rusia demi Hidupkan Ekspor Biji-bijian Laut Hitam
Minyak Mentah Rusia...
Minyak Mentah Rusia Mengalir Deras ke Negara BRICS
India Terang-terangan...
India Terang-terangan ke BRICS: Kami Tidak Akan Campakkan Dolar AS
4 Tokoh Rusia Bebas...
4 Tokoh Rusia Bebas dari Sanksi Uni Eropa, Ada Pengusaha hingga Menteri
Beri Sanksi ke Rusia,...
Beri Sanksi ke Rusia, Uni Eropa Menusuk Sendiri Jantung Ekonominya
Harta Karun Tanah Jarang...
Harta Karun Tanah Jarang Rusia Berkali Lipat dari Ukraina, Kini Disodorkan ke AS
Rekomendasi
Apa Makna Ucapan Kembali...
Apa Makna Ucapan Kembali ke Fitrah?
Serangan Rudal AS Hancurkan...
Serangan Rudal AS Hancurkan Masjid di Yaman
Lebaran Ayu Ting Ting...
Lebaran Ayu Ting Ting Tak Sama Lagi, Ini Sosok yang Dirindukan
Berita Terkini
Negara Baru BRICS Ini...
Negara Baru BRICS Ini Tolak Mata Uang Lokal untuk Transaksi Minyak, Pilih Dolar AS
32 menit yang lalu
Sepanjang Arus Mudik...
Sepanjang Arus Mudik Lebaran 2025, Tercatat Ada 1,7 Juta Kendaraan Keluar Jabotabek
8 jam yang lalu
Orang Terkaya di Thailand...
Orang Terkaya di Thailand Borong Saham Perbankan Rp6,1 Triliun
9 jam yang lalu
BRI Dorong UMKM Kota...
BRI Dorong UMKM Kota Depok Naik Kelas Lewat Program Klasterku, Pelaku Usaha Beri Apresiasi
10 jam yang lalu
Sri Mulyani Pede Mudik...
Sri Mulyani Pede Mudik dan Lebaran Angkat Ekonomi Daerah, Ini 2 Pendorongnya
11 jam yang lalu
Bagi-bagi Takjil dan...
Bagi-bagi Takjil dan Layanan Kesehatan, BNI Hadir di Posko Mudik Malang
12 jam yang lalu
Infografis
Negara Paling Korup...
Negara Paling Korup di Asia Tenggara, Indonesia Nomor Berapa?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved