Produk Pelangsing Milik Influencer Ternama Buka Peluang Kemitraan sebagai Distributor dan Reseller

Senin, 19 Desember 2022 - 20:02 WIB
loading...
Produk Pelangsing Milik...
Influencer ternama yang juga brand owner Yslim Yuanita Permana saat grand launching Yslim di Jakarta, Kamis (15/12/2022). Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Hadirnya pandemi Covid-19 merupakan tantangan yang berat bagi dunia usaha namun juga dapat menciptakan peluang usaha. Perlu kejelian dalam melihat peluang dan kegigihan untuk mewujudkannya menjadi sebuah bisnis yang bermanfaat sekaligus cuan.

Hal itulah yang mengilhami Yuanita Permana, figur publik yang juga pemengaruh (influencer) ternama, dalam menciptakan produk pelangsing herbal dengan merek Yslim.

Saat grand launching Yslim di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Kamis (15/12), Yuanita mengungkapkan bahwa sejak lama dirinya ingin membuat produk yang bisa bermanfaat bagi banyak orang. Ditambah kondisi pandemi yang memaksa masyarakat lebih banyak berdiam di rumah, masalah kelebihan berat badan pun mengemuka.

“Saat pandemi semua di rumah, berat badan melebar semua. Jadi saya pikir momennya pas kalau menghadirkan produk pelangsing,” ujarnya, dikutip Senin (19/12/2022).

Dengan menggandeng tim R&D, dokter, dan juga mitra dari pabrik obat herbal, Yuanita ikut menguji dan mengawasi pengembangan produk Yslim hingga terbukti efektif menjaga berat badannya sendiri.

“Mulainya sekitar bulan September 2021 dan sebelum dipasarkan saya coba dulu. Dalam sebulan turun (berat badan/BB) 5 kg, biasanya 1 kg saja susah apalagi seiring pertambahan umur,” tuturnya.

Melihat efektivitas herbal pelangsing miliknya, dia pun lantas mulai memasarkannya ke teman-teman terdekat dan efek berantai dari pemasaran dari mulut ke mulut alias word of mouth (WoM) ini pun teramplifikasi setelah produk dan testimoni dari para penggunanya diunggah di media sosial (medsos) seperti Instagram.

Walaupun mampu membayar influencer untuk mempromosikan produknya, Yuanita mengaku lebih senang dengan pengakuan yang jujur (honest testimony) dari para pengguna yang sudah merasakan sendiri manfaat Yslim.

“Setiap dari kita adalah influencer. Tidak harus punya pengikut di medsos sampai ratusan bahkan jutaan, orang di sekeliling juga kan bisa dipengaruhi oleh kita. Lewat situ mereka minum produk ini, lalu jadi lebih kurus, orang sekitarnya jadi penasaran dan bertanya, lalu akhirnya dia jadi reseller YSlim. Jadi, honest testimony itu powerful banget,” tukasnya.



Menurut Yuanita, suplemen herbal berbentuk kapsul tersebut sudah menghasilkan banyak testimoni tentang kesuksesan para konsumen yang mengalami penurunan berat badan dari 4 hingga 15 kg.

Dia menyebut kunci sukses Yslim terdapat pada kandungannya yang terdiri 5 bahan pokok pengontrol nafsu makan dan lemak yaitu jeruk lemon, lidah buaya, jati belanda, jahe dan kunyit. Semua bahan baku bersumber dari kekayaan alam Indonesia.

“Yslim tidak bekerja lewat bahan-bahan kimia yang merugikan tubuh. Melainkan bahan-bahan alami yang sifatnya membuat kita merasa kenyang, dan beberapa kandungan yang dapat mengontrol lemak di dalam tubuh,” terang dia.

Produk Pelangsing Milik Influencer Ternama Buka Peluang Kemitraan sebagai Distributor dan Reseller


Yuanita menambahkan, Yslim dapat menjadi solusi semua pria dan wanita pejuang BB ideal di Indonesia. Selain itu, produk tersebut sekaligus berkhasiat sebagai detoksifikasi.

Tak hanya itu, suplemen pelangsing yang bisa dikonsumsi pria dan wanita bahkan anak di atas usia 12 tahun ini sejak awal 2022 sudah mengantongi sertifikat BPOM dan berlogo Halal sehingga terjamin keamanannya.



Meskipun saat ini produk belum tersedia di toko obat dan apotik, Yuanita bilang, konsumen dapat membeli secara daring di e-commerce seperti Tokopedia dan Shopee atau memesan via whatsapp. Harganya berkisar Rp300.000 per botol isi 30 kapsul. “Pasti turun (berat badan), apalagi minumnya rutin,”tandasnya.

Lebih lanjut Yuanita menyampaikan, agar produk lebih mudah didapat dan terjangkau di banyak daerah, pihaknya juga membuka peluang bagi masyarakat untuk menjadi mitra distributor dan reseller. Menurut dia, saat ini distributor dan reseller Yslim belum menyentuh angka 100 dan masih di sekitar Jakarta.

“Untuk itu kami membuka peluang kemitraan ini, selain membantu orang juga bisa cuan. Untuk jadi distributor pertama kali ambil 500 botol, dan reseller nanti akan ambil dari distributor, bisa juga reseller dropship,” bebernya.

Dia berharap ke depan jaringan distributor serta reseller Yslim tersedia dari Sabang sampai Merauke sehingga memudahkan penyebaran Yslim di setiap kota, lebih cepat dan tentunya lebih hemat ongkos kirim (ongkir).
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2147 seconds (0.1#10.140)