Wall Street Melemah Terbebani Laporan Keuangan Intel

Jum'at, 22 Juli 2016 - 09:03 WIB
Wall Street Melemah...
Wall Street Melemah Terbebani Laporan Keuangan Intel
A A A
NEW YORK - Wall Street pada perdagangan kemarin waktu setempat berakhir melemah seiring laporan kuartalan mengecewakan dari perusahaan raksasa teknologi Intel serta ditambah laporan keuangan negatif beberapa perusahaan transportasi. Hal ini menghentikan momentum positif pendapatan perusahaan Amerika Serikat (AS).

Dilansir Reuters, Jumat (22/7/2016) indeks S & P 500 dan Dow Jones kembali menyusut setelah sempat mencetak rekor tertinggi. Saham Southwest Airlines (LUV.N) jatuh sebesar 11,2% untuk memimpin pelemahan saham maskapai lainnya. Selain itu saham Union Pacific (UNP. N) juga melemah 3,4% saat volume barang dalam transportasi kereta api merosot.

Tercatat Dow Jones industrial average jatuh 77,8 poin atau 0,42% ke level 18.517,23 saat indeks S & P 500 kehilangan 7,85 poin atau 0,36% ke posisi 2.165,17. Di sisi lain komposit Nasdaq juga tertekan mencapai 16,03 poin atau melemah 0,31% ke level 5.073.90.

Rally telah mendorong S & P 500 lebih rendah setelah gagal mencapai posisi tertinggi. Saham Intel (INTC.O) anjlok hingga 4%. Produsen chip komputer terbesar di dunia itu melaporkan pertumbuhan pendapatan yang lebih lambat pada bisnis pusat data. Rival mereka Qualcomm (QCOM.O) bernasib lebih baik, ketika sahamnya naik 7,4% usai kenaikan permintaan dari China.

Delapan dari 10 besar sektor S & P berakhir lebih rendah dipimpin industrials. SPLRCI jatuh paling dalam dan Kesehatan SPXHC naik 0,4% dibantu oleh kenaikan 7.6% saham Biogen (BIIB. O) setelah laporan kuat perusahaan bioteknologi tersebut. Setelah pasar ditutup, saham Starbucks (SBUX. O) anjlok 4,9%.

Sekitar 6,5 miliar saham berpindah tangan pada perdagangan di bursa saham AS kemarin waktu setempat, ini di bawah rata-rata harian sebesar 7,5 miliar selama 20 sesi.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2352 seconds (0.1#10.140)