Jisdor BI: Rupiah Bertambah 28 Poin ke Rp13.309/USD
A
A
A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan di indeks Bloomberg, Selasa (13/12/2016) dibuka menguat 0,20% atau 26 poin ke Rp13.305/USD.
Sebelumnya, pada perdagangan Jumat (9/12), rupiah berakhir turun 0,24% atau 32 poin ke Rp13.319/USD.
Data Yahoo Finance pada Selasa ini, rupiah dibuka Rp13.323 alias menguat 2 poin dari penutupan sebelumnya, Rp13.325. Dan pada pukul 10.11 WIB, rupiah bertambah 42 poin atau 0,31% ke Rp13.283/USD.
Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia pada Selasa (13/12), rupiah menguat ke Rp13.309/USD, atau terapresiasi 28 poin dari posisi sebelumnya Rp13.337/USD pada Jumat (9/12/2016).
Menguatnya rupiah disebabkan melemahnya indeks USD. Melansir dari Reuters, Selasa (13/12), indeks USD terhadap sekeranjang mata uang utama dibuka lebih rendah 2% ke 100,850 DXY.
Hal ini disebabkan oleh investor yang sedang menunggu pertemuan Federal Reserve soal prospek kebijakan moneter AS dan harga minyak yang kembali melemah. Melemahnya USD membuat Euro naik tipis 0,1% ke USD1,0649 EUR.
Sebelumnya, pada perdagangan Jumat (9/12), rupiah berakhir turun 0,24% atau 32 poin ke Rp13.319/USD.
Data Yahoo Finance pada Selasa ini, rupiah dibuka Rp13.323 alias menguat 2 poin dari penutupan sebelumnya, Rp13.325. Dan pada pukul 10.11 WIB, rupiah bertambah 42 poin atau 0,31% ke Rp13.283/USD.
Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia pada Selasa (13/12), rupiah menguat ke Rp13.309/USD, atau terapresiasi 28 poin dari posisi sebelumnya Rp13.337/USD pada Jumat (9/12/2016).
Menguatnya rupiah disebabkan melemahnya indeks USD. Melansir dari Reuters, Selasa (13/12), indeks USD terhadap sekeranjang mata uang utama dibuka lebih rendah 2% ke 100,850 DXY.
Hal ini disebabkan oleh investor yang sedang menunggu pertemuan Federal Reserve soal prospek kebijakan moneter AS dan harga minyak yang kembali melemah. Melemahnya USD membuat Euro naik tipis 0,1% ke USD1,0649 EUR.
(ven)