Luhut Pimpin IMF World Bank Meeting Atas Perintah Jokowi
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menunjuk Menteri Koordinator (Menko) bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan untuk memimpin pertemuan tahunan International Monetary Fund (IMF) dan World Bank (WB) Annual Meeting 2018. Dia mengingatkan agar event besar tersebut harus dimanage dengan baik.
“Kemudian di IMF Wold Bank Annual Meeting, itu yang hadir juga kurang lebih 15.000 peserta,” kata Presiden Jokowi dalam pengantarnya pada rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta.
Pada Annual Meeting IMF World Bank, Presiden mengaku sudah memutuskan akan dipegang oleh Menko Kemaritiman Luhut B. Pandjaitan. “Saya kira keputusan itu yang hari ini perlu saya sampaikan,” terang Presiden.
Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menegaskan, ingin memastikan semua persiapan ini terlaksana dengan baik. Karena itu, setiap bulan dirinya minta untuk diadakan pertemuan rapat yang berkaitan event besar ini untuk terus-menerus di ikuti, dipantau secara detil dan secara rinci. “Sejauh mana kemajuan yang sudah direncanakan. Progresnya, apakah ada yang telat, apakah on time, ini harus betul-betul kita ikuti,” ujar Presiden Jokowi.
Presiden juga ingin agar perhelatan besar ini betul-betul dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan bangsa dan negara, baik dalam membangun sebuah persepsi, image, dan brand negara. “Ini juga sekaligus momentum untuk menunjukkan kemampuan kita dalam penyelenggaraan perhelatan kelas dunia,” tegasnya.
“Kemudian di IMF Wold Bank Annual Meeting, itu yang hadir juga kurang lebih 15.000 peserta,” kata Presiden Jokowi dalam pengantarnya pada rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta.
Pada Annual Meeting IMF World Bank, Presiden mengaku sudah memutuskan akan dipegang oleh Menko Kemaritiman Luhut B. Pandjaitan. “Saya kira keputusan itu yang hari ini perlu saya sampaikan,” terang Presiden.
Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menegaskan, ingin memastikan semua persiapan ini terlaksana dengan baik. Karena itu, setiap bulan dirinya minta untuk diadakan pertemuan rapat yang berkaitan event besar ini untuk terus-menerus di ikuti, dipantau secara detil dan secara rinci. “Sejauh mana kemajuan yang sudah direncanakan. Progresnya, apakah ada yang telat, apakah on time, ini harus betul-betul kita ikuti,” ujar Presiden Jokowi.
Presiden juga ingin agar perhelatan besar ini betul-betul dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan bangsa dan negara, baik dalam membangun sebuah persepsi, image, dan brand negara. “Ini juga sekaligus momentum untuk menunjukkan kemampuan kita dalam penyelenggaraan perhelatan kelas dunia,” tegasnya.
(akr)