Jack Ma Ramal 10 Tahun Lagi Banyak Manusia Digantikan Robot
A
A
A
NUSA DUA - Pendiri perusahaan raksasa e-commerce asal China yakni Alibaba Group Jack Ma meramalkan, dalam sepuluh tahun lagi banyak manusia kehilangan pekerjaan. Penyebabnya karena peran mereka digantikan oleh robotik.
Jack Ma menjelaskan, teknologi robotik tidak bisa dipungkiri lagi keberadaannya. Sebab, ada beberapa keunggulan dibanding dengan tenaga kerja manusia. "Manusia akan banyak kehilangan pekerjaan sepuluh tahun ke depan. Mesin lebih baik semuanya dan tidak pernah tidak merasa tidak senang," ujarnya di Nusa Dua, Bali, Jumat(12/10/2018).(Baca Juga: IMF-World Bank 2018, Jack Ma: Internet Beri Kesempatan Usaha KecilKarena itu, Jack Ma menyarankan, manusia harus bisa mengerjakan apa yang tidak bisa mesin lakukan. Namun beratnya tantangan ini dinilainya wajar bagi pengusaha. "Hidup tidak mudah, sekarang berat, besok lebih berat lagi. Bagaimana kita bertahan besok dan lusa kita bisa sukses," katanya.
Kemudian lanjutnya dari setiap kesalahan yang dilakukan manusia, maka bisa belajar dari tantangan itu. Kegagalan menurutnya bukan untuk dihindari, tapi dipelajari. "Kesalahan apa yang kita buat itulah yang kita pelajari, kita ajarkan bagaimana hadapi tantangan, ajarkan kegagalan, kesalahan. Ini bukan untuk dihindari, tapi bagaimana Anda menghadapi kesalahan itulah kuncinya dari wirausaha," pungkasnya.
Jack Ma menjelaskan, teknologi robotik tidak bisa dipungkiri lagi keberadaannya. Sebab, ada beberapa keunggulan dibanding dengan tenaga kerja manusia. "Manusia akan banyak kehilangan pekerjaan sepuluh tahun ke depan. Mesin lebih baik semuanya dan tidak pernah tidak merasa tidak senang," ujarnya di Nusa Dua, Bali, Jumat(12/10/2018).(Baca Juga: IMF-World Bank 2018, Jack Ma: Internet Beri Kesempatan Usaha KecilKarena itu, Jack Ma menyarankan, manusia harus bisa mengerjakan apa yang tidak bisa mesin lakukan. Namun beratnya tantangan ini dinilainya wajar bagi pengusaha. "Hidup tidak mudah, sekarang berat, besok lebih berat lagi. Bagaimana kita bertahan besok dan lusa kita bisa sukses," katanya.
Kemudian lanjutnya dari setiap kesalahan yang dilakukan manusia, maka bisa belajar dari tantangan itu. Kegagalan menurutnya bukan untuk dihindari, tapi dipelajari. "Kesalahan apa yang kita buat itulah yang kita pelajari, kita ajarkan bagaimana hadapi tantangan, ajarkan kegagalan, kesalahan. Ini bukan untuk dihindari, tapi bagaimana Anda menghadapi kesalahan itulah kuncinya dari wirausaha," pungkasnya.
(akr)