Rusia: Retribusi Siprus tak pengaruhi arus modal
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Menteri Ekonomi Rusia, Andrei Klepach mengatakan, usulan retribusi deposito perbankan Siprus oleh menteri kuangan Eropa dan lembaga donor tidak akan mengubah aliran modal negaranya.
"Saya tidak berpikir (pajak) akan memiliki implikasi yang signifikan ... Ini adalah masalah peningkatan risiko, bukan (modal) penerbangan," kata Klepach, seperti dilansir dari Reuters, Senin (18/3/2013).
Menurut lembaga pemeringkat Moody `s, Bank Rusia memiliki sekitar USD12 miliar yang ditempatkan di Bank Siprus pada akhir 2012. Sementara berdasarkan data resmi Bank Rusia, peningkatan modal mereka sekitar USD3 miliar dari 2011.
Seperti diberitakan sebelumnya, retribusi deposito Bank Siprus akan diberlakukan pekan ini. "Kontribusi dilakukan untuk stabilitas keuangan Siprus, khususnya dari seluruh pemegang deposito," ujar Menteri Keuangan Belanda, Jeroen Dijsselbloem, yang memimpin pertemuan di Brussels, akhir pekan lalu.
Dijsselbloem mengatakan, langkah ini dilakukan untuk menyelamatkan sektor keuangan, sekitar delapan kali ukuran ekonomi. "Kami tidak menghukum Siprus ... tapi kita berhadapan dengan masalah di Siprus," kata Dijsselbloem.
"Saya tidak berpikir (pajak) akan memiliki implikasi yang signifikan ... Ini adalah masalah peningkatan risiko, bukan (modal) penerbangan," kata Klepach, seperti dilansir dari Reuters, Senin (18/3/2013).
Menurut lembaga pemeringkat Moody `s, Bank Rusia memiliki sekitar USD12 miliar yang ditempatkan di Bank Siprus pada akhir 2012. Sementara berdasarkan data resmi Bank Rusia, peningkatan modal mereka sekitar USD3 miliar dari 2011.
Seperti diberitakan sebelumnya, retribusi deposito Bank Siprus akan diberlakukan pekan ini. "Kontribusi dilakukan untuk stabilitas keuangan Siprus, khususnya dari seluruh pemegang deposito," ujar Menteri Keuangan Belanda, Jeroen Dijsselbloem, yang memimpin pertemuan di Brussels, akhir pekan lalu.
Dijsselbloem mengatakan, langkah ini dilakukan untuk menyelamatkan sektor keuangan, sekitar delapan kali ukuran ekonomi. "Kami tidak menghukum Siprus ... tapi kita berhadapan dengan masalah di Siprus," kata Dijsselbloem.
(dmd)