Laba bersih SingTel naik 7%

Rabu, 14 Agustus 2013 - 10:00 WIB
Laba bersih SingTel...
Laba bersih SingTel naik 7%
A A A
Sindonews.com - Singapore Telecom (SingTel) melaporkan kenaikan laba bersih sebesar 7,0 persen pada fiskal kuartal pertama, didorong kontribusi kuat dari asosiasi regional dan biaya yang lebih rendah.

Perusahaan terbesar di Asia Tenggara itu mengatakan, laba bersih dalam tiga bulan yang berakhir Juni adalah 1,01 miliar dolar Singapura (USD797 juta), naik dari 945 juta dolar Singapura pada periode yang sama tahun lalu.

Pendapatan Grup turun 5,3 persen menjadi 4,3 dolar Singapura. Menurut SingTel, hal ini mencerminkan lingkungan bisnis yang lebih hati-hati dan perlambatan di pasar ponsel Australia.

SingTel, yang telah berkembang di luar pasar domestik mengatakan, pelemahan dolar Australia ikut menekan pendapatan.

Laba sebelum bunga, pajak, depresiasi dan amortisasi (EBITDA), naik 4,0 persen menjadi 1,30 miliar dolar Singapura, sebelum beban turun 9,0 persen.

Perusahaan menyebutkan, asosiasi seluler regional mencatat kenaikan 14 persen pada laba biasa sebelum pajak 552 juta dolar Singapura, dengan India Bharti Airtel melaporkan kinerja yang lebih baik.

Terlepas dari Bharti Airtel, Telkomsel juga memiliki saham besar dalam empat operator seluler asing lainnya - Telkomsel di Indonesia, Advanced Info Service Thailand, Filipina Globe Telecom dan Pacific Bangladesh Telecom.

"Ini adalah kuartal yang kuat. Kami terus membuat kemajuan dalam memperkuat bisnis inti kinerja tinggi dan menciptakan mesin pertumbuhan generasi berikutnya dalam ruang digital," kata Kepala Eksekutif SingTel Group, Chua Sock Koong, seperti dilansir dari AFP, Rabu (14/8/2013)

SingTel mencatat basis pelanggan gabungan daerah seluler naik 6,0 persen menjadi 477 juta. "Asosiasi seluler regional kami terus tampil baik. Kami juga senang melihat beberapa disiplin harga kembali ke pasar ponsel India dan optimis bahwa (Bharti) Airtel, sebagai pemimpin pasar, diposisikan untuk mendapatkan keuntungan lebih dari ini," terangnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0869 seconds (0.1#10.140)