BII salurkan dana bergulir Rp1 M ke BMT
A
A
A
Sindonews.com - PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII) melaksanakan program corporate responsibility (CR), "BII Berbagi" pemberdayaan ekonomi melalui micro financing.
Melalui program CR ini, BII dengan didukung Grup Maybank akan memberikan dukungan dana bergulir sebesar Rp1 miliar kepada Baitul Maal Wa Tamwil (BMT) untuk selanjutnya disalurkan kepada anggota komunitas dalam bentuk penyediaan micro financing.
“Saluran dana itu akan dimanfaatkan untuk mengembangkan usaha di bidang mikro, seperti pertanian, perkebunan, perdagangan umum dan jasa,” kata Presiden Direktur BII Thila Nadason dalam rilisnya di Jakarta, Minggu (8/9/2013).
Dia melanjutkan, dana bergulir ini akan diberikan kepada 10 BMT yang tersebar di enam wilayah Indonesia, mencakup DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kepulauan Riau, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Selatan.
“Melalui program CR pemberdayaan ekonomi melalui micro financing, kami berharap dapat menurunkan tingkat kemiskinan dengan melaksanakan pemberdayaan ekonomi untuk mendorong para penerima manfaat mendapatkan penghasilan yang lebih baik,” paparnya.
Selain itu, diharapkan juga dapat meningkatkan pengetahuan dan kualitas sumber daya manusia dan menyiapkan para penerima manfaat menjadi komunitas yang bankable.
Menurutnya, program CR ini juga sejalan dengan program financial inclusion, yang tengah giat difasilitasi Bank Indonesia dengan tujuan mulia untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap institusi keuangan, termasuk perbankan.
Melalui program CR ini, BII dengan didukung Grup Maybank akan memberikan dukungan dana bergulir sebesar Rp1 miliar kepada Baitul Maal Wa Tamwil (BMT) untuk selanjutnya disalurkan kepada anggota komunitas dalam bentuk penyediaan micro financing.
“Saluran dana itu akan dimanfaatkan untuk mengembangkan usaha di bidang mikro, seperti pertanian, perkebunan, perdagangan umum dan jasa,” kata Presiden Direktur BII Thila Nadason dalam rilisnya di Jakarta, Minggu (8/9/2013).
Dia melanjutkan, dana bergulir ini akan diberikan kepada 10 BMT yang tersebar di enam wilayah Indonesia, mencakup DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kepulauan Riau, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Selatan.
“Melalui program CR pemberdayaan ekonomi melalui micro financing, kami berharap dapat menurunkan tingkat kemiskinan dengan melaksanakan pemberdayaan ekonomi untuk mendorong para penerima manfaat mendapatkan penghasilan yang lebih baik,” paparnya.
Selain itu, diharapkan juga dapat meningkatkan pengetahuan dan kualitas sumber daya manusia dan menyiapkan para penerima manfaat menjadi komunitas yang bankable.
Menurutnya, program CR ini juga sejalan dengan program financial inclusion, yang tengah giat difasilitasi Bank Indonesia dengan tujuan mulia untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap institusi keuangan, termasuk perbankan.
(rna)