Agensi Harus Punya Ciri Khas Agar Dilirik Perusahaan Brand
Kamis, 30 Maret 2023 - 22:32 WIB
JAKARTA - Banyaknya agensi pemasaran digital membuat kompetisi di sektor ini cukup ketat. Untuk itu, agensi harus punya ciri khusus atau kekhasan yang mampu menarik klien dari perusahaan brand .
CO-Founder & Creative Director-Epilog Creative Agency, Dey Fitria membeberkan strategi agar jasa agensinya selalu dipakai oleh perusahaan brand. Dia menyebut pihaknya selalu memiliki value yang berangkat dari story telling.
"Kita selalu berangkat dari story telling. Jadi, ketika kita ada brand datang sama kita, kita investasi banyak banget, duduk ngobrol lama sama si brand itu, misalnya kalian tuh values-nya apa sih? kalian tuh mau dilihat seperti apa sebagai brand?" tuturnya dalam Outside Podcast Aksi Nyata yang disiarkan melalui Youtube Partai Perindo, Kamis (30/3/2023).
Menurut Dey, dengan cara seperti itu pihaknya bisa membangun sebuah narasi yang nantinya dapat diolah menjadi sesuatu dalam konten di media sosial (medsos).
"Jadi keyword-nya adalah kalau gue bersaingnya bisa dibilang Epilog itu sangat we are very big in story telling gitu. Jadi, pendekatan kita berkomunikasi itu bukan cuma sekadar bikin konten visual dengan grafis yang indah tapi yang bercerita gitu loh, yang ada nafasnya, yang ada jiwanya gitu di setiap konten di setiap aktivitas," bebernya. Oleh sebab itu, Dey menilai setiap agensi harus memiliki ciri khusus agar jasanya selalu dipakai oleh perusahaan brand.
CO-Founder & Creative Director-Epilog Creative Agency, Dey Fitria membeberkan strategi agar jasa agensinya selalu dipakai oleh perusahaan brand. Dia menyebut pihaknya selalu memiliki value yang berangkat dari story telling.
"Kita selalu berangkat dari story telling. Jadi, ketika kita ada brand datang sama kita, kita investasi banyak banget, duduk ngobrol lama sama si brand itu, misalnya kalian tuh values-nya apa sih? kalian tuh mau dilihat seperti apa sebagai brand?" tuturnya dalam Outside Podcast Aksi Nyata yang disiarkan melalui Youtube Partai Perindo, Kamis (30/3/2023).
Menurut Dey, dengan cara seperti itu pihaknya bisa membangun sebuah narasi yang nantinya dapat diolah menjadi sesuatu dalam konten di media sosial (medsos).
"Jadi keyword-nya adalah kalau gue bersaingnya bisa dibilang Epilog itu sangat we are very big in story telling gitu. Jadi, pendekatan kita berkomunikasi itu bukan cuma sekadar bikin konten visual dengan grafis yang indah tapi yang bercerita gitu loh, yang ada nafasnya, yang ada jiwanya gitu di setiap konten di setiap aktivitas," bebernya. Oleh sebab itu, Dey menilai setiap agensi harus memiliki ciri khusus agar jasanya selalu dipakai oleh perusahaan brand.
(ind)
tulis komentar anda