Penerapan E-ticketing Ferizy ASDP Tekan Calo Tiket Penyeberangan

Senin, 24 April 2023 - 20:42 WIB
“Menurut saya ada kemajuan dari pelayanan. Fasilitas seperti jembatan sudah bisa kita gunakan. Saat turun dari bus juga sudah pakai eskalator. Alhamdulillah jadi lebih cepat. Untuk pelayanan tiket luar biasa baik, cepat dan nggak ribet. Kita beli tiket secara online lebih cepat walau harga agak beda dikit. Kita baru kali ini pakai tiket online, karena beberapa tahun lalu masih beli di loket pelabuhan. Sekarang lebih mudah karena bisa menggunakan aplikasi dari HP,” ucapnya.

Benny, penumpang feri yang akan menuju Lampung Tengah juga menyatakan hal serupa, di mana pembelian tiket lebih mudah dijangkau dengan Ferizy. “Saya mau mudik ke Lampung Tengah. Saya beli tiketnya online lewat Ferizy. Tahun lalu juga saya sudah online. Mempermudah kita beli tiket, udah nggak ngantre lagi,” ujarnya.

Dinilai Berhasil

Ilham mengatakan, secara umum pemerintah dan pelaku transportasi sudah sangat berhasil memanajemen arus mudik 2023. Capaian keberhasilan itu dapat dilihat dari beberapa parameter. Di antaranya adalah tidak adanya pemberitaan keluhan pemudik terkait dengan kondisi di lapangan yang lalu lintasnya tidak termanajemen.

Menurut Ilham, salah satu isu krusial mudik dan arus balik yang harus diwaspadai oleh pemerintah, yaitu penyeberangan Merak-Bakauheni di Selat Sunda dan untuk ruas jalan tol di Cikampek dan Jateng.

Penambahan kapasitas angkut kapal dengan menghadirkan kapal berukuran besar dan menambah jumlah pelabuhan (dan dermaga), serta adanya peningkatan kapasitas tampung kantong parkir dan penerapan delay system menjelang masuk area pelabuhan, sudah menekan masalah over demand di pelabuhan Merak.

“Hal yang sangat besar pengaruhnya pada kelancaran lalin di Merak adalah adanya penempatan khusus untuk angkutan sepeda motor dan kendaraan barang ke Pelabuhan Ciwandan,” ujarnya.

(Baca juga:Pandemi Covid-19, ASDP Pangkas 30% Rencana Investasi)

Rekayasa ini sangat memperlancar penyeberangan Selat Sunda. Bahkan jika menyimak data sementara menunjukkan bahwa jumlah kendaraan yang terangkut menyeberang dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera menjadi jauh lebih besar dari pada tahun sebelumnya.

Tetapi, meskipun volume lebih besar, kita bersyukur karena tidak terjadi masalah seperti yang terjadi pada tahun sebelumnya. Setidaknya hal itu dibuktikan dengan rendahnya level komplain masyarakat pemudik.

Bahkan hampir tidak ditemukan persoalan seperti tahun lalu. Seperti yang disampaikan sebelumnya bahwa kali ini yang terjadi bukan kemacetan lalu lintas. Tetapi sifatnya adalah antrean kendaraan di Merak dan Ciwandan. Itupun skalanya masih sangat wajar.

Secara umum kita harus beri apresiasi langkah yang diambil oleh Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub beserta jajarannya, serta rekan-rekan kepolisian, yang sudah serius menghadapi mudik 2023. Terutama juga kita apresiasi PT ASDP dan jajaran operator kapal yang sudah rutin berkoordinasi dan mencari cara untuk menekan potensi munculnya masalah lalu lintas di pelabuhan Merak.

“Meskipun mungkin ini masih terlalu dini untuk melakukan penilaian, tetapi setidaknya secara umum kita bisa katakan bahwa pemerintah berhasil kelola mudik 2023,” katanya.

Ruas Jalan Tol

Kapasitas jalan tol sudah sangat besar tetapi yang menjadi kendalanya adalah pada gerbang tol. Kita bisa lihat kondisi di Gerbang Tol Cikampek dan Kalikangkung yang menyebabkan adanya antrean sangat panjang pada 2022 lalu.

Pada tahun ini, pemerintah mampu mengendalikan tekanan arus kendaraan dengan berbagai macam metode. Kalau di ruas jalan tolnya memang dilakukan rekayasa one way. Tetapi, hal yang harus diapresiasi adalah di segmen akses ke gerbang tol dan setelahnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More