Dihantam Krisis Ekonomi, Pakistan Dapat Kucuran Dana Rp44,9 Triliun dari IMF
Minggu, 02 Juli 2023 - 08:19 WIB
"Pertanyaannya adalah apakah dapat menggunakan kesepakatan IMF ini sebagai kesempatan untuk beralih dari bantuan langsung ke pemulihan jangka panjang," tambahnya.
Seorang ekonom senior di Moody's Analytics, Katrina Ell mengatakan: "Inflasi tinggi ditambah dengan cadangan devisa yang terbatas dan kurangnya stabilitas makroekonomi membutuhkan waktu dan disiplin fiskal berkelanjutan untuk diatasi."
Tingkat inflasi tahunan Pakistan mencapai rekor tertinggi terbaru pada Mei, dimana hampir menyentuh level 38%. Kini Pakistan bakal mendapatkan pendanaan USD3 miliar yang akan bertahap selama sembilan bulan, lebih tinggi dari yang diharapkan.
Selain itu Pakistan sedang menunggu pembebasan sisa dana USD2,5 miliar dari paket bailout USD6,5 miliar yang disepakati pada 2019, yang berakhir pada hari Jumat.
Negara berpenduduk lebih dari 230 juta orang ini telah berjuang selama bertahun-tahun untuk menstabilkan ekonominya. Tahun ini cadangan devisa negara itu turun ke tingkat yang setara dengan kurang dari tiga minggu impor.
Seorang ekonom senior di Moody's Analytics, Katrina Ell mengatakan: "Inflasi tinggi ditambah dengan cadangan devisa yang terbatas dan kurangnya stabilitas makroekonomi membutuhkan waktu dan disiplin fiskal berkelanjutan untuk diatasi."
Tingkat inflasi tahunan Pakistan mencapai rekor tertinggi terbaru pada Mei, dimana hampir menyentuh level 38%. Kini Pakistan bakal mendapatkan pendanaan USD3 miliar yang akan bertahap selama sembilan bulan, lebih tinggi dari yang diharapkan.
Selain itu Pakistan sedang menunggu pembebasan sisa dana USD2,5 miliar dari paket bailout USD6,5 miliar yang disepakati pada 2019, yang berakhir pada hari Jumat.
Negara berpenduduk lebih dari 230 juta orang ini telah berjuang selama bertahun-tahun untuk menstabilkan ekonominya. Tahun ini cadangan devisa negara itu turun ke tingkat yang setara dengan kurang dari tiga minggu impor.
(akr)
tulis komentar anda