Kredit Properti Alami Penyusutan di Akhir Juni 2020
Kamis, 30 Juli 2020 - 23:42 WIB
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mencatat kredit properti pada Juni 2020 kembali mengalami perlambatan, dari 4,7% (yoy) pada Mei 2020 menjadi 4,2% (yoy). Penurunan tersebut terjadi pada seluruh jenis kredit, baik kredit KPR/KPA, kredit real estate maupun kredit konstruksi.
(Baca Juga: Demand Harus Dicreate, Jika Tidak Kelonggaran Kredit Sepi Peminat )
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko mengatakan, pertumbuhan kredit KPR/KPA melambat, dari 3,7% (yoy) menjadi 3,5% (yoy), terutama pada perumahan tipe di atas 70. "Kredit Konstruksi tercatat melambat, dari 5,2% (yoy) pada Mei 2020 menjadi 43% (yoy) terutama pada konstruksi gedung industri," katanya di Jakarta, Kamis (30/7/2020).
Sementara itu, kredit real estate melambat dari 6,6% (yoy) menjadi 5,8% (yoy) pada Juni 2020 terutama pada real estate gedung perkantoran. Adapun suku bunga kredit dan simpanan pada Juni 2020 juga mengalami penurunan seiring dengan penurunan suku bunga acuan.
(Baca Juga: Pak Jokowi, Ini Bahayanya Jika Perbankan Jor-joran Kasih Kredit )
Onny menuturkan, pada Juni 2020, rata-rata tertimbang suku bunga kredit tercatat sebesar 9,96%, turun 6 basis poin dibandingkan 10,02% pada bulan sebelumnya. "Demikian juga rata-rata tertimbang suku bunga simpanan berjangka yang mengalami penurunan pada seluruh jenis tenornya," jelas dia.
Suku bunga simpanan berjangka tenor 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan, serta 24 bulan menurun, dari masing-masing 5,64%, 5,85%, 6,23%, 6,42%, dan 7,26% pada Mei 2020 menjadi 5,52%, 5,73%, 6,15%, 6,34%, dan 7,19% pada Juni 2020.
(Baca Juga: Demand Harus Dicreate, Jika Tidak Kelonggaran Kredit Sepi Peminat )
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko mengatakan, pertumbuhan kredit KPR/KPA melambat, dari 3,7% (yoy) menjadi 3,5% (yoy), terutama pada perumahan tipe di atas 70. "Kredit Konstruksi tercatat melambat, dari 5,2% (yoy) pada Mei 2020 menjadi 43% (yoy) terutama pada konstruksi gedung industri," katanya di Jakarta, Kamis (30/7/2020).
Sementara itu, kredit real estate melambat dari 6,6% (yoy) menjadi 5,8% (yoy) pada Juni 2020 terutama pada real estate gedung perkantoran. Adapun suku bunga kredit dan simpanan pada Juni 2020 juga mengalami penurunan seiring dengan penurunan suku bunga acuan.
(Baca Juga: Pak Jokowi, Ini Bahayanya Jika Perbankan Jor-joran Kasih Kredit )
Onny menuturkan, pada Juni 2020, rata-rata tertimbang suku bunga kredit tercatat sebesar 9,96%, turun 6 basis poin dibandingkan 10,02% pada bulan sebelumnya. "Demikian juga rata-rata tertimbang suku bunga simpanan berjangka yang mengalami penurunan pada seluruh jenis tenornya," jelas dia.
Suku bunga simpanan berjangka tenor 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan, serta 24 bulan menurun, dari masing-masing 5,64%, 5,85%, 6,23%, 6,42%, dan 7,26% pada Mei 2020 menjadi 5,52%, 5,73%, 6,15%, 6,34%, dan 7,19% pada Juni 2020.
(akr)
tulis komentar anda