Pentingnya Membangun Family Business yang Agile di Sektor Agribisnis
Jum'at, 13 Oktober 2023 - 08:28 WIB
CIKARANG - Agribisnis memiliki peran yang sangat strategis dalam kehidupan suatu negara dan tatanan bisnis global. Ini karena akar sejarah agribisnis yang dalam dan kontribusinya yang signifikan pada kehidupan masyarakat dunia.
Misalnya industri agribisnis memainkan peran sangat penting dalam produksi dan rantai pasok pangan global , termasuk menjamin ketahanan dan ketersediaan pangan dunia.
Meski perannya sangat strategis, masih banyak industri agribisnis di berbagai belahan dunia yang dikelola oleh perusahaan keluarga, dan menjadi bagian dari bisnis keluarga atau family business (fambiz). Dalam perjalanannya perusahaan agribisnis tersebut terus menghadapi banyak tantangan sebagai akibat dari berbagai perubahan yang terjadi di lingkungan eksternal maupun internal.
Misalnya, dari sisi eksternal, pasar komoditi agribisnis dunia belakangan menjadi sangat berfluktuasi akibat berbagai faktor. Di antaranya, terjadinya perubahan iklim (pemanasan global) dan geopolitik dunia, seperti perang Rusia vs Ukraina.
Sementara, dari sisi internal juga ada masalah yang terkait dengan perencanaan suksesi, rendahnya minat anak-anak muda untuk terjun ke industri agribisnis, masalah diversifikasi bisnis hingga isu-isu yang terkait dengan keberlanjutan.
Maka, membangun family business yang agile terhadap berbagai perubahan menjadi sangat penting. Apalagi sekarang ini perubahan terjadi dengan sangat cepat, terutama dipicu oleh perkembangan teknologi, termasuk teknologi digital.
Lompatan Penting
Misalnya industri agribisnis memainkan peran sangat penting dalam produksi dan rantai pasok pangan global , termasuk menjamin ketahanan dan ketersediaan pangan dunia.
Meski perannya sangat strategis, masih banyak industri agribisnis di berbagai belahan dunia yang dikelola oleh perusahaan keluarga, dan menjadi bagian dari bisnis keluarga atau family business (fambiz). Dalam perjalanannya perusahaan agribisnis tersebut terus menghadapi banyak tantangan sebagai akibat dari berbagai perubahan yang terjadi di lingkungan eksternal maupun internal.
Misalnya, dari sisi eksternal, pasar komoditi agribisnis dunia belakangan menjadi sangat berfluktuasi akibat berbagai faktor. Di antaranya, terjadinya perubahan iklim (pemanasan global) dan geopolitik dunia, seperti perang Rusia vs Ukraina.
Sementara, dari sisi internal juga ada masalah yang terkait dengan perencanaan suksesi, rendahnya minat anak-anak muda untuk terjun ke industri agribisnis, masalah diversifikasi bisnis hingga isu-isu yang terkait dengan keberlanjutan.
Maka, membangun family business yang agile terhadap berbagai perubahan menjadi sangat penting. Apalagi sekarang ini perubahan terjadi dengan sangat cepat, terutama dipicu oleh perkembangan teknologi, termasuk teknologi digital.
Lompatan Penting
Lihat Juga :
tulis komentar anda